Sekolah Dipalang, Siswa Dievakuasi Ikut Ujian Di Sekolah Lain

www.antvklik.com - Hari Pendidikan Nasional dirayakan kemarin. Para siswa seharusnya mendapatkan pendidikan yang selayaknya. Terlebih bagi para siswa SD,  yang hari ini menjadi  hari pertama mereka untuk mengikuti ujian nasional.Sayangnya, siswa Sekolah Dasar Inpres 74 di jalan, Jenderal Sudirman, Kelurahan Melawai, Distrik Sorong, Manoi, Kota Sorong, Papua Barat,  tak bisa mengikuti ujian karena sekolahnya dipalang oleh pemilik hak ulayat. Akibatnya  para siswa tidak bisa masuk mengikuti ujian nasional hari pertama. Pemalangan ini dilakukan oleh pemilik hak ulayat lantaran Pemda setempat tak kunjung membayar tanah mereka sejak tahun 1982.Pemilik hak ulayat tersebut terpaksa memalang sekolah dengan menggunakan bambu yang diikat dengan kain merah yang terlebih dahulu di beri mantra oleh pemangku adat.Para orang tua yang mengantar anak mereka di sekolah tersebut terkejut dan bingung lantaran, sekolah tersebut dipalang. Sempat terjadi aksi adu mulut antara pemilik hak ulayat dengan orang tua murid, namun aksi adu mulut ini bisa diredam oleh aparat kepolisian yang terjun ke lokasi sekolah yang dipalang.Agar bisa melaksanakan ujian nasional, para pelajar ini terpaksa dievakuasi oleh polisi beserta orang tua mereka ke SD Negeri 2, Kota Sorong, untuk melaksanakan ujian nasional.Beruntung di sekolah tersebut bisa menerima siswa-siswa, SD Inpres 74 yang sekolahnya  dipalang  ini untuk bisa mengikuti ujan nasional. Para guru dan orang tua murid berharap persoalan ini segera diselesaikan agar anak-anak mereka bisa bersekolah dengan tenang.Laporan Hanafi Tianlean dari Sorong, Papua Barat