www.antvklik.com--Calon gubernur Jawa Tengah nomor urut 2, Sudirman Said, kembali mengunjungi lokasi bencana alam banjir di Brebes. Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral itu berkunjung ke tiga tempat penampungan korban banjir yang terletak di Desa Kecipir, Kecamatan Losari, Brebes.Sudirman mengaku kagum dengan masyarakat Jawa Tengah yang meski sedang ditimpa musibah banjir masih bisa bercanda dalam kegembiraan. Menurut Sudirman, hal ini merupakan modal semangat untuk terus bertahan hidup.Sudirman menduga banyaknya daerah yang dilanda banjir dan longsor seperti terjadi di Brebes lantaran banyaknya hutan yang gundul dan lahan-lahan yang berubah menjadi permukiman. Menurut Sudirman, perlu ada pengkajian menyeluruh sehingga bisa ditemukan solusi yang tepat untuk mengurangi terjadinya bencana.[caption id="attachment_82751" align="alignnone" width="300"] Sudirman Said: Perlu dipetakan prioritas daerah yang bisa diperbaiki [/caption] “Banjir ini tidak bisa diselesa ikan secara cepat. Tapi harus dipetakan kembali mana yang menjadi prioritas. Daerah-daerah yang masih bisa diperbaiki, itu yang harus kita percepat. Kalau memang masalahnya berat, itu perlu waktu.”Calon gubernur yang diusung Partai Gerindra, PKB, PAN, dan PKS itu berharap banjir segera surut, sehingga warga bisa beraktivitas seperti sedia kala. “Semoga banjirnya segera surut dan warga bisa kembali beraktivitas seperti biasa. Yang sabar menghadapi bencana ini. Dan jangan lupa jaga kesehatan.”Pada Jumat (23/2) tengah malam lalu Sudirman Said juga mengunjungi pengungsi korban bencana tanah longsor di Salem, Kabupaten Brebes. Mantan Menteri ESDM tersebut sempat menemui pengungsi yang berada di Desa Windusakti. Di desa tersebut terdapat sekitar 800 jiwa warga Desa Capar dan Pasir Panjang yang mengungsi karena bencana tanah longsor.Ia mengharapkan seluruh korban hilang dalam kejadian itu bisa segera ditemukan dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. "Semoga cuaca bisa kembali bersahabat sehingga kehidupan bisa kembali berjalan normal."Sudirman yang juga berasal dari Brebes ini mengingatkan tentang pentingnya pembangunan berwawasan lingkungan. "Lingkungan harus dijaga agar bencana alam bisa dicegah sejak dini."Minggu lalu belasan orang dilaporkan hilang dalam bencana tanah longsor di Desa Pasir Panjang, Kabupaten Brebes. Proses pencarian terhadap para korban masih terus dilakukan.[caption id="attachment_82642" align="alignnone" width="300"]
