www.antvklik.com – Direktorat Jenderal (Ditjen) Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan mulai hari ini, Rabu (7/2/2018), menutup arus kendaraan menuju Kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat, selama 10 hari terkait penanggulangan bencana longsor yang terjadi di beberapa titik di jalur wisata tersebut. Penutupan tersebut dilakukan mulai dari kawasan Gunung Mas Puncak hingga Ciloto, Kabupaten Cianjur.Penutupan atau penyekatan kendaraan tersebut dilakukan setelah ada kesepakatan bersama jajaran Polres Bogor, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana dan Geologi (PVMBG)[caption id="attachment_77078" align="alignleft" width="300"] Suasana Pencarian Korban Hari Kedua. Foto : Emzy Ardiwinata dan Putra Dwi Laksana [/caption]“ Jadi mulai hari ini sampai dengan waktu 10 hari ke depan, jalan mulai dari Gunung Mas Puncak sampai dengan Ciloto itu tidak bisa dilalui” ujar Budi Setiyadi, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, saat meninjau lokasi longsor di Riung Gunung, Puncak, Bogor, Selasa (6/2/2018)Dalam hal ini, Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Bogor Ajun Komisaris Hasby Ristama mengatakan arus lalu lintas dari arah Jakarta menuju Puncak atau sebaliknya dari Cianjur menuju Puncak akan dialihkan lewat Sukabumi atau Jonggol.Sementara itu, Sedikitnya 50 anggota tim gabungan BNPB, Kepolisian dan TNI, Rabu (7/2/2018) kembali melanjutkan proses evakuasi di Riung Gunung, Desa Tugu Selatan, Kecamatan Cisarua, Kabupaten Bogor. Seekor anjing pelacak polisi satwa pun kembali dikerahkan untuk menemukan tiga korban pengendara dua sepeda motor yang diduga masih tertimbun material longsor.Berdasarkan data sementara, bencana longsor di kawasan Puncak, Bogor, Jawa barat, Senin (5/2/2018) menewaskan seorang warga bernama Lilis, 40 tahun, asal Kampung Cigagak, Desa Baranangsiang, Kecamatan Cipongkor, Kabupaten Bandung Barat. Selain itu, empat korban luka akibat tertimpa material longsor yakni Eneng, 5 tahun, Fajril, 3 tahun, Fitria, 38 tahun dan Suhendar, 30 tahun. [Antvklik.com/ Emzy Ardiwinata dan Putra Dwi Laksana]