Hingga kini pihak kepolisian belum bisa memastikan penyebab terjadinya kecelakaan maut, yang terjadi di ruas jalan trans Kalimantan, di Desa Pundu, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah, Sabtu (3/2/2018).
Dalam peristiwa naas itu, 11 orang penumpang tewas di lokasi kejadian. Semua korban adalah rombongan jamaah tabligh asal kota Pontianak, Kalimantan Barat, yang rencananya akan ke Banjarmasin untuk menghadiri acara tabligh akbar sekaligus melakukan ziarah.
Kecelakaan 11 Orang Meninggal di Lokasi Kejadian
Bahkan tiga orang penumpang yang duduk dibagian depan tewas hangus terbakar, setelah mobil pickup dengan Nopol KB 8629 yang mereka tumpangi langsung terbakar beberapa saat setelah tabrakan terjadi.
Sementara 3 orang yang berhasil selamat, kondisinya cukup parah dan saat ini masih dirawat di RSUD Kasongan. Ketiga korban yang selamat adalah Dedi Mulyadi (45), Hanafi (30), dan Lukman (26).
Kapolres Kotawaringin Timur, AKBP Muchtar S Siregar, mengatakan, “pihaknya sampai saat ini masih menyelidiki peristiwa kecelakaan maut tersebut.”
Polisi juga sedang melakukan pemeriksaan di lokasi kejadian dan meminta keterangan dari saksi, yang mengetahui peristiwa kecelakaan itu.” Ujar Muchtar. Sementara sang sopir yang bernama Amad Rianur (20) selamat dalam kejadian ini. Meskipun truk yang ditumpanginya terbakar.
Saat ini sopir sudah diamankan di polsek Cempaga Hulu, untuk dimintai keterangan dan proses hukum lebih lanjut.
Sopir Mobil Pickup Maut Sudah ditahan di Polsek Cempaga Hulu
Meski pihak kepolisian belum bisa memastikan penyebab kecelakaan, namun dugaan sementara penyebab terjadinya kecelakaan adalah, akibat sopir yang membawa rombongan jamaah mengantuk, setelah menempuh perjalanan lebih dari 10 jam dari Pontianak. Berikut nama-nama korban jemaah yang meninggal :
- Ust. Hamzah (43) asal sungai pinyuh.
- Al huda (30) asal tanjung hilir.
- Ridwan (35) asal mega timur.
- Agusni (35) asal tanjung hulu.
- Mukminin (40) asal sungai adong.
- Agus (35) asal mega timur.
- Aulia (25) asal siantan.
- Iyus (28) asal kampung kapur.
- Mawan (40) asal punggur kalimas yanh tinggal di radak
- Jono (55) asal siantan
- Mr. X (sopir)
Laporan Didi Syachwani dari Kotawaringin Timur, Kalimantan Tengah.