Satpol PP DKI Jakarta Gelar Operasi Serentak di Lima Wilayah Kota

Operasi PPKS Satpol PP DKI Jakarta (Foto : jakarta.go.id)

Antv – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Provinsi DKI Jakarta menggelar Operasi penjangkauan Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) dengan melibatkan tim gabungan yang terdiri dari Dinas Sosial, TNI/Polri serta unsur Pemerintah Kota/Kecamatan/Kelurahan.

Operasi ini dilakukan secara serenak di lima wilayah Kota Adminitrasi. Pada Kamis (9/20, total hasil penjangkauan di lima wilayah mencapai 71 PPKS. 

Kepala Satpol PP Provinsi DKI Jakarta Arifin mengatakan, berdasarkan Peraturan Daerah (Perda) No. 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum, Satpol PP Provinsi DKI Jakarta bertugas untuk mengawasai ketertiban umum di Jakarta. 

“Hasil penjangkauan PPKS antara lain manusia silver , manusia kostum/badut, manusia gerobak, pengemis, pengamen dan pak ogah, yang dalam operasi tersebut di lserahkan ke panti sosial untuk pendataan dan pembinaan lebih lanjut,” tutur Arifin, Jumat (10/2) dalam keterangan pers 

  

Operasi PPKS Satpol PP DKI Jakarta. (Foto: jakarta.go.id)
 

 

Arifin menambahkan, operasi di beberapa titik Kota Jakarta ini antara lain berlangsung di Jl. Gunung Sahari, Jl. Letjen Suprapto, Jl. Latuharhari, Jl. Kramat Raya, Jl. Kramat Raya, Kawasan Danau Sunter, Jl. Boulevard Raya Kelapa Gading, Jl. Hayam Wuruk, Jl. Jembatan Lima, Jl. Dr. Soepomo, Jl. Abdullah Syafei, Jl. I Gusti Ngurah Rai, Jl. Matraman Raya, dan Jl. Pemuda. 

“Kegiatan penjangkau ini bertujuan untuk mewujudkan ketertiban dan kenyamanan di Jakarta, khususnya pada fasilitas-fasilitas umum.

Hal ini juga sebagai upaya pembinaan terhadap masyarakat yang memerlukan pelayanan urusan kesejahteraan sosial,” jelasnya.

Ke depannya tim gabungan ini akan secara rutin melakukan operasi penjangkauan di wilayah Jakarta, agar kota ini tetap nyaman untuk warganya.

Arifin juga mengimbau kepada warga, agar turut bersama-sama menjaga ketertiban umum di Jakarta, dengan mematuhi peraturan yang ada.

Karena dalam menjaga kenyamanan Jakarta, diperlukan kerja sama semua pihak, termasuk warga.