Aktor kawakan Tanah Air, Lukman Sardi membongkar latar belakang keluarga di dunia seni peran dan kutukan turun-temurun yang berlaku di keluarganya. Sebagai salah satu aktor dengan nama besar di Tanah Air, kemampuan akting Lukman Sardi sudah tidak perlu diragukan lagi. Rupanya, darah seni tersebut mengalir dari nenek buyutnya yang merupakan pemain sandiwara tonil.Sejarah keluarga tersebut rupanya menyimpan cerita yang unik sekaligus menyeramkan di keluarganya. Pasalnya, keluarganya sempat mengalami kutukan turun-temurun akibat pernikahan nenek buyutnya itu."Jadi dari nyokapnya bokap gue punya ibu nih, ibunya nenek gue tuh pemain sandiwara keliling tonil, namanya Mak Bibah," ungkapnya pada Ernest Prakasa dilihat dari Youtube HAHAHA TV pada Selasa, 23 Agustus 2022.[caption id="attachment_560453" align="alignnone" width="823"] (Sumber: Youtube HAHAHA TV)[/caption]Kutukan tersebut bermula saat nenek buyutnya saling jatuh cinta dengan pria keturunan bangsawan Bugis. Sayang, hubungan mereka tak direstui hingga mereka memutuskan untuk kawin lari."Jadi suatu hari dia keliling di Makassar, di Ujung Pandang, jatuh cintalah sama bangsawan Bugis karena si bangsawan Bugis ini ternyata juga seneng main sandiwara kan," kisahnya lebih lanjut."Mau nikah, ditentang sama keluarga bangsawan Bugisnya, lo mau nikah sama pemain sandiwara kita kan bangsawan, kawin lari kayak film. Si kakeknya bokap gue ini main sandiwara juga akhirnya keliling," sambungnya.Ernest Prakasa yag tampak antusias mendengar kisah sejarah keluarga Lukman Sardi pun penasaran dengan status kebangsawanan yang dimiliki kakek buyutnya.[caption id="attachment_560456" align="alignnone" width="683"] (Sumber: Instagram @lukmansrd)[/caption]"Dicopot dong status bangsawannya?" tanya Ernest."Bukan hanya dicopot, setiap punya anak laki meninggal, kayak kena kutukan tau nggak lo," jawab Lukman kemudian.Lebih lanjut, Lukman menceritakan bahwa ada satu keturunan laki-laki yang bisa tetap bertahan hidup meski sakit-sakitan. Tapi, sosok tersebut meninggal sebelum sempat menikah dan melanjutkan keturunan."Sampai akhirnya ada namanya Om Udin, Pakcik Udin gue panggilnya, dia itu satu-satunya yang survive tapi sakit-sakitan dan ternyata memang sakit TBC. Dan akhirnya belum sempet nikah umur 20 meninggal juga," tandasnya.