Kurma dapat meningkatkan pelebaran serviks dan menurunkan kebutuhan akan persalinan yang diinduksi. Dalam sebuah penelitian, 69 wanita yang mengonsumsi 6 kurma per hari selama 4 minggu sebelum tanggal jatuh tempo mereka 20% lebih mungkin untuk melahirkan secara alami dan dalam waktu yang jauh lebih singkat daripada mereka yang tidak memakannya.
Peran kurma dalam kehamilan kemungkinan karena senyawa yang mengikat reseptor oksitosin dan tampaknya meniru efek oksitosin dalam tubuh. Oksitosin adalah hormon yang menyebabkan kontraksi persalinan saat melahirkan.
Selain itu, kurma mengandung tanin, yang merupakan senyawa yang telah terbukti membantu memfasilitasi kontraksi. Mereka juga merupakan sumber gula dan kalori alami yang baik, yang diperlukan untuk menjaga tingkat energi selama persalinan.
6. Pemanis Alami yang Sangat Baik
Kurma adalah sumber fruktosa, yang merupakan jenis gula alami yang ditemukan dalam buah. kurma sangat manis dan juga memiliki rasa seperti karamel yang halus. Banyak orang mengganti gula putih dengan kurma yang sehat dalam resep karena nutrisi, serat, dan antioksidan yang diberikan. Penting untuk dicatat bahwa meskipun kurma tinggi serat dan nutrisi, kurma masih cukup tinggi kalori dan paling baik dikonsumsi dalam jumlah sedang.
7. Potensi Manfaat Kesehatan Lainnya
Kurma telah diklaim memiliki beberapa manfaat kesehatan lain yang belum dipelajari secara ekstensif.