Fox’s Indonesia Para Badminton 2022 Diikuti Peserta dari 11 Negara

Fox’s Indonesia Para Badminton 2022 diikuti peserta dari 11 Negara. Kejuaraan Bulutangkis Indonesia Para Badminton Internasional menjadi ajang pertaruhan gengsi dan prestasi para juara ASEAN Para Games Solo 2022. Wakil Sekretaris Jenderal National Paralympic Committee (NPC) Indonesia, Rima Ferdianto memberikan apresiasi terhadap dukungan FOX’S dan Bakti Olahraga Djarum Foundation menghadirkan kembali turnamen para badminton level dunia ke Tanah Air.Pasalnya, tidak banyak perusahaan khususnya di sektor swasta yang turut terlibat dalam penyelenggaraan kejuaraan olahraga disabilitas. Akibatnya Kejuaraan Bulutangkis Para Badminton Internasional tidak digelar lagi setelah terakhir diselenggarakan di Solo 2016.“Jadi MPC Indonesia punya anggaran untuk menggelar even di dalam negeri sekali dalam satu tahun. Setelah Indonesia Para Badminton Internasional di Solo 2016, tahun berikutnya kita menyelenggarakan Para Tenis Meja Internasional, kemudian Para Angkat Besi Internasional, secara bergantian. Akibatnya, Para Badminton Internasional harus absen selama 6 tahun karena harus bergantian dengan lima cabor unggulan lainnya di Paralimpic Games,” kata Rima Ferdianto.Kini setelah masa pandemic Covid 19 yang mulai merebak Maret 2019, membuat MPC Indonesia harus Kembali menyiapkan para atletnya untuk lolos di Paralimpiade Paris 2024. Karena itu Rima Ferdianto sangat mengapresiasi Kerjasama dengan FOX’S dan Bakti Olahraga Djarum Foundation yang bisa mensponsori agar even Para Badminton bisa kembali digelar di Indonesia.Kejuaraan bulutangkis Para Badminton Internasional 2022 ini merupakan turnamen Grade 2 Level 3 dalam kalender Federasi Bulutangkis Dunia (BWF). Panitia Pelaksana akan menyelenggarakan turnamen kelas dunia ini di GOR Among Rogo, Daerah Istimewa Yogyakarta mulai Selasa, 23 Agustus 2022 hingga Minggu, 28 Agustus 2022.“Kita usahakan para atlet Para Badminton bisa meraih point dari kejuaraan yang digelar di GOR Among Rogo, Yogjakarta, aereka bisa mendapatkan status kualifikasi dan meraih poin sehingga bisa tampil di Paralympiade Paris 2024,” tutur Rima Ferdianto.Status kualifiksi atlet sangat penting di ajang Para Badminton karena setelah mendapatkan status tersebut yang hanya bisa didapatkan di ajang resmi BWF maka atlet yang bersangkutan bisa diarahkan untuk bermain di kelompoknya masing-masing.Selain itu, mereka akan mendapatkan point di kejuaraan internasional dalam kalender BWF sehingga mereka bisa lolos ke Olympiade Paris 2024.Menurut ketua panitia penyelenggara Lius Ponggoh hingga Kamis 11 Agustus 2022 tercatat ada 71 atlit Para Badminton yang sudah mendaftarkan diri untuk tampil di Para Badminton Internasional Indonesia 2022. Mereka terdiri dari 13 atlet wheelchair dan sisasnya 58 atlet standing yang berasal dari 11 negara di dunia.“Ini menjadi tantangan besar bagi para juara ASEAN Para Games 2022 di Solo, karena banyak dari pemain level dunia yang akan dating dan tampil di Indonesia Para Badminton Internasional 2022 yang akan digelar mulai Selasa, 23 Agustus 2022 hingga Minggu, 28 Agustus 2022,” kata Lius Ponggoh.Lius Pongoh berharap jumlah peserta bisa bertambah karena BWF mempunyai kebijakan sendiri terkait pendaftaran pemain dan jumlah kategori yang akan dipertandingkan. Pendaftaran peserta sebenarnya sudah memasuki batas akhir.Menanggapi akan datangnya para pemain tangguh yang berasal dari 11 negara peserta di Indonesia Para Badminton Internasional 2022, pebulutangkis Indonesia Ukun Rukaendi yang sukses merebut medali emas di ASEAN Para Games Solo mengakui tidak gentar.Pasalnya Ukun Rukaendi sudah mempersiapkan diri dengan baik dengan melakukan pemusatan latihan (TC) di Solo secara simultan. Mereka menyiapkan diri untuk ASEAN Para Games, Asia Para Games hingga Paralympiade dan Kejuaraan Dunia.“Sangat bangga dan bahagia kita bisa bertanding di negara sendiri dan ini bagi atlet merasa dukungan yang sangat besar, dan kita persiapan sangat matang untuk persiapan Asean Para Games dan Asia Para Games hingga Paralimpiade dan Kejuaraan Dunia,” kata Ukun Rukaendi.Ukun Rukaendi dan kawan kawan akan tampil di kategori SL3 bersama Maman dan Bambang. Namun untuk Bambang harus mengikuti babak pendahuluan untuk mendapatkan status kualifikasi. Pasalnya ASEAN Para Games Solo 2022 berbeda statusnya dengan Indonesia Para Badminton Internasioanl 2022 yang langsung disupervisi oleh BWF.Sementara di sector putri, Indonesia juga akan menurunkan juara ASEAN Para Games Solo 2022 Rina Marlina. Pebulutangkis yang tampil di kategori SH4 ini sukses merebut juara tunggal putri dan ganda campuran di ASEAN Para Games Solo 2022.“Karena ini kejuaraan baru buat saya, lawan pasti semuanya berat, dan saya percaya diri untuk mempertahankan gelar juara yang saya raih di ASEAN Para Games Solo 2022,” kata Rina Marlina.“Persiapan saya sudah siap karena ini pertama kalinya bisa bertanding di Indonesia Para Badminton, dan dengan bekar selalu juara di tunggal putri dan ganda campuran, saya akan memanfaatkan modal tersebut untuk tampil sebaik mungkin di Indonesia Para Badminton Internasional 2022,” tutur Rima Marlina.