Kabar bahagia datang dari pebulutangkis Kevin Sanjaya. Pasalnya, tepat di hari ulang tahunnya, ia melamar putri konglomerat Valencia Tanoesoedibjo. Tak ada yang menyangka jika di ulang tahunnya yang ke-27, Kevin Sanjaya justru memberi kejutan pada kekasihnya, Valencia Tanoesoedibjo dengan melamarnya.Pebulutangkis berusia 27 tahun tersebut rupanya telah mempersiapkan segalanya dengan matang, termasuk lokasi yang tepat untuk melamar sang kekasih.Tak main-main, ia memilih Jakarta Internasional Stadium (JIS) untuk melamar Valencia. Di tengah hamparan rumput JIS, Kevin mempersiapkan dekorasi bunga-bunga serba putih.Kevin lantas menuntun Valencia berjalan ke tengah lapangan. Kemudian ia pun berlutut di depan putri konglomerat tersebut.
Momen romantis tersebut disaksikan secara langsung oleh beberapa selebriti dan atlet bulu tangkis Tanah Air. Vidi Aldiano bahkan membuat unggahan khusus untuk pasangan yang tengah berbahagia ini.Momen yang viral di media sosial ini menuai beragam respons dari warganet. Sebagian warganet mengaku turut berbahagia atas hubungan Kevin dan Valencia yang selangkah lebih dekat dengan pernikahan.Namun, sebagian warganet justru memperdebatkan latar belakang keduanya yang jauh berbeda. Warganet menyoroti bahwa Kevin dan Valencia berasal dari keluarga yang status sosialnya jauh berbeda. Selain itu, mereka juga beda agama.[caption id="attachment_551209" align="alignnone" width="672"]
(Sumber: Instagram @support_kevinsanjaya)[/caption]"Gue jamin pasti orang tua Valen nggak setuju, secara mereka kan beda agama," komentar seorang warganet."Baru ngeh Kevin Katholik, Ci Valen Protestan," warganet lain menimpali."Kalau dari segi kekayaan ya Kevin kebanting banget," tulis warganet."Biasanya nih kalau Chinese harus menikah sama sesama Chinese, tapi kastanya juga harus sebanding. Lah ini, emang sesuku sih, tapi dari segi kasta keluarga Valen jauh di atas Kevin," tulis warganet lainnya."Ngapain debatin kasta orang. Itu bapak ibunya aja ngerestuin, berarti udah nerima dong. Nggak selamanya kebahagiaan diukur dari materi," komentar warganet memberi pembelaan.
