Mamah Dedeh Bahas Hukum Posting Hewan Kurban, Irfan Hakim Tersindir

292930281_760592095355430_855234721144775110_n (Foto : )

Perayaan momen Idul Adha yang jatuh pada Minggu, 10 Juli 2022 kemarin disambut meriah oleh seluruh umat Muslim, tak terkecuali para selebriti di Indonesia. Tak sedikit dari mereka yang mengunggah potret hewan kurban yang akan disembelih. Beberapa artis papan atas yang kerap membagikan potret hingga video tentang hewan kurban mereka di antaranya ada Raffi Ahmad, Irfan Hakim, Atta Halilintar, Ria Ricis, Nathalie Holscher, Baim Wong, dan masih banyak lagi. Polemik mengenai hukum memposting hewan kurban memang kerap diperbincangkan di saat-saat seperti ini. Belum lama, penceramah kondang Mamah Dedeh akhirnya memberikan pernyataannya terkait hukum dalam Islam mengenai boleh atau tidaknya memposting hewan kurban di media sosial. Pernyataan tersebut disampaikan beliau melalui suatu program acara ceramah.  Menjadi pemandu acara ceramah tersebut, Irfan Hakim rupanya merasa tersindir dengan perkataan Mamah Dedeh. Ia dengan terang-terangan mengatakan hal itu langsung. “Waduh kaya nyindir saya ini mah,” kata Irfan Hakim dalam sebuah video yang beredar di media sosial, dikutip ANTVklik pada Selasa, 12 Juli 2022.   [caption id="attachment_540195" align="alignnone" width="810"] Mamah Dedeh. (Foto: Instagram @mamahdedeh_officialaccount)[/caption] Adapun menurut penuturan Mamah Dedeh, jika seseorang memang ingin berkurban sebaiknya tidak perlu diposting ke media sosial karena nantinya akan menjadi riya (pamer).  “Saran saya tidak usah pakai diposting,” tutur Mamah Dedeh saat menjawab pertanyaan jamaah di acara ceramah tersebut.    “Sekarang memang lagi musim medsos, beda dengan zaman saya dulu, tidak ada orang punya hp. Sekarang mah dikit-dikit diposting,” sambungnya.   Menurutnya, apabila orang tersebut memposting dia berkurban untuk menjadi motivasi bagi orang lain dan mencontohkan yang baik, maka hal itu tidak masalah. Namun, jika niatnya adalah sebaliknya atau hanya karena ingin dipuji berarti itu termasuk perbuatan riya. “Kalau niatnya untuk ngasih contoh sama orang, kalau punya rezeki motong kurban itu tidak masalah,” ucap Mamah Dedeh. “Tapi yang bermasalah, punten Irfan jangan marah (berbicara kepada Irfan Hakim) karena ada yang nanya jangan tersinggung. Seandainya begitu, ada orang memuji ada kebahagiaan, riya, senang dipuji orang. Itu jadi riya,” kata Mamah Dedeh.