Gol Marc Klok dan Rian catat sejarah Timnas Indonesia kalahkan Kuwait 2-1. Timnas Indonesia mencatat sejarah baru di babak Kualifikasi Piala Asia 2023 dengan mengalahkan tuan rumah Kuwait 2-1. Duel Timnas Indonesia melawan Kuwait di partai perdana Grup A Babak Kualifikasi Piala Asia 2023 membuat public sepakbola di tanah air harap harap cemas. Maklum Timnas Indonesia selama ini serang kalah jika menghadapi tim tim dari Kawasan Timur Tengah.Bahkan Timnas Indonesia sudah menunggu selama 42 tahun untuk bisa mengalahkan Kuwait karena SkuatGaruda Senior tidak lagi bisa menang lawan Kuwait selama 42 tahun terakhir. Terakhir kali Timnas Indonesia mencatat kemenangan atas Kuwait adalah pada tahun 1980.Kini di ajang babak Kualifikasi Piala Asia 2023, Timnas Indonesia dibawah asuhan pelatih bertangan dingin Shin Tae-yong mampu menjungkir balikkan keadaan. Skuat asuhan mantan pelatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 Rusia tersebut berhasil menjungkalkan tuan rumah Kuwait 2-1.Padahal Timnas Indonesia sudah tertinggal lebih dulu du akhir babak pertama lewat gol Yousef Al Sulaiman pada menit ke-40’. Serangn bergelombang para pemain Kuwait akhirnya sukses menjebol gawang Timnas Indonesia yang dikawal kipper Nadeo Argawinata. Gol Yousef Al Sulaiman membuat Kuwait unggul lebih dulu atas Timnas Indonesia lewat tandukannya.Namun perjuangan yang tak kenal menyerah dan disiplin tinggi dalam menjaga lawan untuk merebut bola, membuat Marc Klok dan kawan kawan memetik hadiah pinalti dari wasit di akhir babak pertama.Gol tendangan pinalti Marc Anthony Klok dan gol cantik Rachmat "Rian" Irianto berhasil membawa tim nasional Indonesia mencatatkan kemenangan bersejarah atas Kuwait dengan skor 2-1 pada laga Grup A babak Kualifikasi Piala Asia 2023 di Kuwait, Rabu malam waktu setempat (Kamis dini hari WIB).Timnas Indonesia sendiri turun dengan formasi 5-2-3. Pelatih skuad "Garuda" Shin Tae-yong menempatkan Pratama Arhan, Elkan Baggott, Fachruddin Aryanto, Rizky Ridho dan Rachmat Irianto di lini pertahanan.Sementara sektor tengah diisi Marc Klok dan Ricky Kambuaya. Sebagai penggedor benteng lawan, ada trio Saddil Ramdani, Irfan Jaya dan Stefano Lilipaly.Dengan komposisi seperti itu, Indonesia tampil bertahan dan mengandalkan serangan balik. Taktik tersebut berjalan dengan rapi dan disiplin sehingga menyulitkan Kuwait mengembangkan permainan.Pada menit ke-17’, Marc Klok mendapatkan peluang, tetapi bola tembakannya melebar dari gawang lawan.Kuwait membalas melalui tembakan Eid Al Rashidi pada menit ke26', akan tetapi bola berhasil ditepis dengan baik oleh kipper Nadeo Argawinata.Lima menit kemudian, Saddil Ramdani melepaskan tembakan yang menerpa sisi samping jaring gawang. Justru tuan rumah Kuwait akhirnya sukses memecah kebuntuan pada menit ke-40’ lewat sundulan kepala Yousef Al Sulaiman setelah menerima umpan matang dari Bader Al Almotawaa.Tertinggal 0-1, Ricky Kambuaya dan kawan kawan meningkatkan serangannya. Kerja keras para pemain Timnas Indonesia membuat keunggulan Kuwait tidak berlangsung lama. Lewat sebuah serangan cepat, Indonesia membuat pertahanan Kuwait panik dan kalang kabut.Kiper Rashed Al Dousari melanggar Rachmat Irianto di dalam kotak terlarang yang akhirnya berbuah tendangan penalti. Marc Klok yang dipercaya untuk maju sebagai eksekutor, tampil sempurna dan berhasil melakukan tugasnya dengan baik untuk menjebol gawang Rashed Al Dousari pada menit ke-44'.Gol Marc Klok membuat papan skor berubah 1-1. Kedua Tim Kembali bermain terbuka dan saling menyerang. Namun skor 1-1 pun bertahan sampai pertandingan memasuki masa istrirahat babak pertama.Pada babak kedua, Shin Tae-yong melakukan perubahan penting untuk mempertajam serangan Timnas Indonesia. Shin Tae-yong memasukkan pemain baru seperti Witan Sulaeman dan Muhammad Rafli.Keputusan itu terbukti tepat. Pergerakan lincah dan cepat Witan di dalam kotak penalti lawan berbuah kemelut yang dimanfaatkan dengan sempurna oleh Rachmat Irianto pada menit ke-47’. Indonesia pun membalikkan kedudukan menjadi unggul 2-1 atas tuan rumah Kuwait.Tertinggal 1-2 atas Indonesia para pemain Kuwait langsung meningkatkan serangannya. Mereka tidak ingin malu dan dipermalukan di depan suporternya sendiri. Akibatnya kedua tim bermain lebih terbuka dan saling bertukar serangan.Unggul 2-1 Timnas Indonesia berusaha mati-matian dalam bertahan dan berusaha mematahkan setiap serangan para pemain Kuwait. Tekanan para pemain Kuwait datang bergelombang untuk menghasilkan gol. Akan tetapi Fachrudin Aryanto, Risky Ridho, Elkan Baggott dan Pratama Arhan tampil lugas dalam menghentikan serangan lawan.Bahkan beberapak kali serangan balik yang dilakukan Pratama Arhan dari sayap kiri membuat lini pertahanan Kuwait ketar ketir. Meski demikian kedua tim tidak mampu mencetak gol tambahan di sisa waktu yang ada. Hasil trsebut membuat Timnas Indonesia sukses mengunci kemenangan atas tuan rumah Kuwait dengan skor 2-1.Kemenangan tersebut bersejarah lantaran pada pertandingan yang berlangsung di Stadion Internasional l Jaber Al-Ahmad, Kuwait, itu tuan rumah sebenarnya unggul terlebih dahulu melalui gol Yousef Al Sulaiman.Kemenangan kali ini memupus penantian selama 42 tahun Timnas Indonesia untuk Kembali mengalahkan Kuwait di ajang internasional.Hasil positif tersebut membawa Indonesia ke peringkat pertama klasemen sementara Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023 dengan koleksi tiga poin.Di pertandingan kedua, Timnas Indonesia akan menghadapi Jordania di pertandingan berikutnya di Grup A, babak Kualifikasi Piala Asia Minggu (12/6) dini hari WIB.
Gol Marc Klok dan Rian Catat Sejarah Timnas Indonesia Kalahkan Kuwait 2-1
Kamis, 9 Juni 2022 - 02:55 WIB