PSSI pertimbangkan Indonesia jadi tuan rumah Piala Asia 2023. PSSI mempertimbangkan untuk mencalonkan diri menjadi tuan rumah Piala Asia 2023 setelah China mengundurkan diri. Peluang menjadi tuan rumah gelaran Piala Asia 2023 terbuka lebar setelah China remi mengundurkan diri karena tingginya kasus Covid-19. Kesempatan untuk menjadi tuan rumah Piala Asia 2023 tersebut terbuka setelah AFC mengirimkan penawaran kepada 47 negara anggotanya, termasuk Indonesia, untuk mengajukan diri menjadi tuan rumah Piala Asia 2023.Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan mengaku pihaknya sedang membahas kemungkinan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Asia 2023. Hal ini diungkapkan Iriawan disaat Kongres Biasa PSSI 2022 di Bandung, Senin (30/5/2022).Meski demikian PSSI harus membicarakannya dalam rapat exco untuk mebahas kemungkinan tersebut. PSSI mempertimbangkan untuk mencalonkan diri menjadi tuan rumah Piala Asia 2023 setelah China mengundurkan diri.“Kami harus membicarakannya dalam rapat exco. Setelah itu, kami akan mengumumkannya (apakah mencalonkan diri atau tidak-red),” kata Iriawan usai Kongres Biasa PSSI 2022 di Bandung, Senin,Ketua Umum PSSI Mochmad Iriawan menyebut bahwa pihaknya akan membicarakan hal tersebut dalam rapat komite eksekutif (exco). Selain itu, Mochamad Iriawan juga menyatakan PSSI sangat mengapresiasi kepada pemerintah yang selalu mendukung persepakbolaan nasional.Seperti diketahui media Malaysia, The Sun Daily, menyatakan AFC mengirimkan penawaran kepada 47 negara anggotanya, termasuk Indonesia, untuk mengajukan diri menjadi tuan rumah Piala Asia 2023. Menurut Iriawan, hal itu merupakan momentum yang baik bagi Indonesia karena, jika terpilih, maka skuad “Garuda” secara otomatis lolos ke putaran final Piala Asia 2023.“Itu kesempatan yang bagus,” tutur pria akrab disapa Iwan Bule itu.Terkait calon tuan rumah Piala Asia 2023 untuk menggantikan China, media “Negeri Tirai Bambu”, CGTN, menyebut bahwa sudah ada beberapa negara yang tertarik yaitu Korea Selatan, Jepang, Qatar dan Uni Emirat Arab.Disebutkan oleh CGTN, ada beberapa persyaratan yang diajukan AFC kepada negara yang berminat untuk menyelenggarakan Piala Asia 2023. Hal itu seperti harus memiliki sedikit-dikitnya lima stadion yang memiliki kapasitas penonton minimal 20.000 ribu orang.Kemudian, stadion untuk upacara pembukaan dan final harus dapat diisi minimal 40.000 orang. Selanjutnya, negara tuan rumah mesti dapat menyediakan dua lapangan latihan untuk setiap grup yang berisi empat tim.Penyelenggara juga diminta untuk menyiapkan beberapa hotel berbintang empat dan lima berstandar internasional. Negara tuan rumah harus menyediakan akses perjalanan internasional yang bebas.AFC pun meminta tuan rumah memastikan adanya penerbangan domestik ketika jarak antarkota tempat pelaksanaan pertandingan lebih dari 200 kilometer. Terakhir, AFC meminta penyelenggara memastikan keamanan dan kenyamanan penonton serta semua pihak yang terlibat dalam turnamen.Semua persyaratan tersebut sebenarnya sudah bisa dipenuhi oleh PSSI saat menyiapkan semua stadion termasuk akomodasi dan transportasi saat ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2019. Namun gelaran Piala Dunia U-20 di Indonesia ditunda karena wabah Covid-19.Indonesia akhirnya ditunjuk sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 untuk edisi tahun 2023 setelah Piala Dunia U-20 tahun 2019 dibatalkan oleh FIFA.Saat ini Inonesia sedang menyiapkan Timnas senior untuk tampil di babak kualifikasi Piala Asia 2023 yang akan digelar di Kuwait 8- 15 Juni 2022. Pada kompetisi tersebut, Indonesia berada di Grup A bersama Yordania, Nepal dan tuan rumah kualifikasi, Kuwait. Skuat Timnas Indonesia saat ini sedang melakukan pemusatan latihan di Bandung dibaah pimpinan pelatih Shin Tae-yong.
PSSI Pertimbangkan Indonesia Jadi Tuan Rumah Piala Asia 2023
Selasa, 31 Mei 2022 - 12:52 WIB