Villarreal tahan imbang Juventus 1-1 di Leg Pertama Babak 16 Besar Liga Champions

Villareal vs Juventus 1-1 babak 16 besar Liga Champions (Foto : )

Villarreal tahan imbang Juventus 1-1 di Leg Pertama Babak 16 Besar Liga Champions. Gol kilat Dusan Vlahovic tidak bisa antar Bianconeri meraih kemenangan atas Villareal karena gol balasan Daniel Parejo. Pertandingan antara Villarreal melawan Juventus di leg pertama babak 16 besar Liga Champions dihelat di Stadion El Madrigal, Rabu (23/2/2022) dini hari WIB. Pertandingan antara tuan rumah Villarreal menghadapi Juventus berjalan sangat alot dan ketat sejak kick off babak pertama. Skuat asuhan pelatih Massimiliano Allegri berhasil unggul terlebih dahulu berkat gol kilat Dusan Vlahovic pada menit pertama. Striker asal Serbia itu sudah berhasil mencetak gol ketika babak pertama baru berjalan 32 detik. Namun intensitas serangan Juventus terus menurun dan tidak mampu menmbah keunggulan hingga babak pertama berakhir. Bahkan di babak kedua, Villareal berhasil bangkit dan menjebol gawang tim tamu Juventus. Gol penyeimbang Villarreal diciptakan oleh gelandang asal Spanyol, Daniel Parejo, lewat tembakan kaki kiri dari dalam kotak penalti pada menit ke-66’. Hasil imbang melawan Villarreal semakin memperburuk catatan tidak pernah menang Juventus menjadi tiga pertandingan beruntun. Namun skor imbang 1-1 cukup bagus bagi Juventus karena di laga leg kedua babak 16 besar Liga Champions mereka akan bergantian menjamu Villarreal di Stadion Allianz Arena, Turin, Italia pada 16 Maret mendatang. Juventus merupakan laga Momen ketika wasit asal Jerman, Daniel Siebert, menghukum Geronimo Rulli dengan kartu kuning pada laga leg pertama 16 besar Liga Champions yang mempertemukan Villarreal vs Juventus di Stadion El Madrigal, Rabu (23/2/2022) dini hari WIB. Hasil imbang 1-1 membuat leg kedua 16 besar Liga Champions Juventus vs Villarreal dipastikan akan berjalan ketat. Sebab, aturan agresivitas gol tandang sudah tidak lagi berlaku di Liga Champions musim ini. Babak Pertama Villarreal vs Juventus: Juventus selaku tim tamu langsung mengejutkan Villarreal ketika babak pertama baru berjalan 32 detik. Hal itu tidak lepas dari keberhasilan Dusan Vlahovic menggetarkan jala gawang Villarreal yang dikawal Geronimo Rulli. Menerima umpan terobosan dari Danilo, Vlahovic yang membuka ruang di lini tengah berhasil lolos dari jebakan offside. Penyerang asal Serbia itu kemudian mengontrol bola dengan dadanya ke arah kanan untuk mencari ruang tembak. Setelah bola jatuh ke tanah, Vlahovic langsung melepaskan tembakan keras kaki kanan dari dalam kotak penalti. Tembakan Vlahovic itu meluncur deras masuk ke sisi kanan gawang Villarreal. Itu adalah gol debut Dusan Vlahovic di Liga Champions. Dikutip dari situs Football Italia, gol Vlahovic kini tertulis sebagai gol tercepat yang pernah diciptakan seorang debutan di Liga Champions. Vlahovic mengalahkan rekor gol 37 detik milik mantan pemain Borussia Dortmund, Andy Möller, pada Liga Champions musim 1995-1996. Vlahovic juga tercatat sebagai pemain Juventus termuda kedua yang berhasil mencetak gol pada laga debutnya di Liga Champions. Pada pertandingan Villarreal vs Juventus kali ini, Vlahovic masih berusia 22 tahun 25 hari. Vlahovic hanya kalah dari legenda Juventus, Alessandro Del Piero, yang mencetak gol debut di Liga Champions ketika masih berusia 20 tahun 308 hari. Terkejut dengan gol cepat Vlahovic, skuat asuhan Unai Emery langsung meningkatkan intensitas serangan mereka untuk mengejar ketinggalan. Akan tetapi hingga babak pertama berakhir, The Yellow Submarine masih belum berhasil mencetak gol meskipun tampil mendominasi dengan persentase penguasaan bola mencapai 63 persen. Villarreal tercatat hanya mampu melepaskan satu tembakan tepat sasaran ke gawang Juventus sepanjang babak pertama. Peluang terbaik Villarreal pada babak pertama terjadi di menit ke-13’ ketika tembakan kaki kiri Giovani Lo Celso membentur tiang gawang kipper Wojciech Szczesny.   Babak Kedua Villarreal vs Juventus Memasuki babak kedua, pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, langsung melakukan satu perubahan dengan menarik keluar Alex Sandro dan memasukkan Leonardo Bonucci. Perubahan pemain itu tidak mengubah skema bermain Juventus, yakni 4-4-2 sejajar. Namun masuknya Bonucci membuat posisi Danilo harus bergeser dari bek tengah menjadi fullback kanan. Di sisi lain, pelatih Villarreal Una Emery, masih mempertahankan komposisi pemainnya. Sama seperti babak pertama, Juventus langsung mengambil insiatif menyerang terlebih dahulu. Tepat pada menit ke-47’, Juventus nyaris menggandakan keunggulan andai saja tembakan kaki kiri Alvaro Morata tidak melebar. Memasuki menit ke-50’, kendali permainan mulai beralih ke tangan tim tuan rumah. Namun, hingga menit ke-60’, serangan gencar Villarreal masih belum berhasil menyamakan kedudukan. Tim Berjuluk Kapal Selam Kuning ini tercatat hanya mampu melepaskan satu tembakan tepat sasaran sejak awal babak kedua hingga menit ke-60’. Publik Stadion El Madrigal akhirnya bergemuruh pada menit ke-65’ untuk menyambut gol Daniel Parejo. Menerima umpan terobosan dari Etienne Capoue, Parejo berhasil mendapatkan ruang tembak yang lebar setelah lolos dari jebakan offiside di dalam kotak penalti Juventus. Parejo yang tidak terkawal kemudian langsung melepaskan tembakan kaki kiri tanpa terlebih dahulu mengontrol bola. Tembakan Parejo itu masuk ke sisi kiri gawang Juventus tanpa bisa ditepis oleh kipper Wojciech Szczesny. Skor berubah 1-1. Memasuki menit ke-75’, tempo pertandingan sedikit meningkat setelah Juventus menerapkan pressing ketat dan berusaha membalas serangan Villareal. Tepat pada menit ke-83’, Juventus mengancam gawang Villarreal lewat tembakan jarak jauh Dusan Vlahovic. Arah dan power tembakan kaki kiri Vlahovic sebenarnya sudah tepat, akan tetapi upaya Vlahovic tetap tidak berbuah gol setelah Geronimo Rulli sukses menepis bola. Tidak ada gol tambahan tercipta hingga akhir babak kedua. Skor imbang 1-1 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan. Hasil akhir Villarreal vs Juventus 1-1 (Parejo 65' / Vlahovic 1') Susunan Pemain Villarreal vs Juventus: Villarreal (4-4-2): 13-Geronimo Rulli; 8-Juan Foyth, 3-Raul Albiol, 4-Pau Torres, 24-Alfonso Pedraza (12-Estupinan 79'), 11-Samuel Chukwueze (16-Dia 89'), 6-Etienne Capoue, 5-Dani Parejo, 18-Alberto Moreno; 17-Giovani Lo Celso, 15-Arnaut Danjuma (21-Yeremy 89') Cadangan: 1-Asenjo, 35-Jorgensen, 2-Mario Gaspar, Iborra, 12-Estupinan, 14-M. Trigueros, 16-Dia, 21-Yeremy, 22-Mandi, 23-Moi Gomez, 25-Serge Aurier Pelatih: Unai Emery Juventus (4-4-2): 1-Wojciech Szczesny; 12-Alex Sandro (19-Bonucci 46'), 4-Matthijs De Ligt, 6-Danilo, 2-Mattia De Sciglio (17-Pellegrini 87'); 14-Weston McKennie (28-Zakaria 81'), 25-Adrien Rabiot, 27-Manuel Locatelli (5-Arthur 71'), 11-Juan Cuadrado; 9-Alvaro Morata, 7-Dusan Vlahovic Cadangan:  23-Pinsoglio, 36-Perin, 5-Arthur, 17-Pellegrini, 18-Kean, 19-Bonucci, 28-Zakaria, 46-Soule Pelatih: Massimiliano Allegri