Baru Masuk Sekolah 2 Hari, SMAN 6 Jakarta Hentikan PTM Lagi.

SMAN 6 Jakarta (Foto : )

Kegiatan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di SMA Negeri 6 Jakarta Selatan dihentikan sementara selama 5 hari terhitung sejak Senin 24 Januari 2022.  Ini kali kedua kegiatan PTM di SMAN 6 dihentikan lantaran kembali ditemukan siswa positif Covid-19.  SMA Negeri 6 Jakarta kembali menghentikan kegiatan Pembelajaran tatap muka (PTM) 100 persen usai satu siswanya di kelas XII IPS 2 terkonfirmasi positif Covid-19.Kepala Sekolah SMA Negeri 6 Jakarta, Wanito Handoyo, mengatakan setelah temuan kasus itu, pihaknya mengambil langkah menutup sekolah mulai 24-28 Januari 2022.  Ini adalah kali kedua SMAN 6 Jakarta menghentikan sementara PTM setelah ada siswanya yang terpapar Covid-19. "Jadi kita kan di kasus pertama, kemudian kita masuk kembali hari Kamis (20/1/2022). Nah baru dua hari itu (PTM) sudah ada lagi muncul kasus positif, maka per hari Senin kemarin kita meniadakan PTM menjadi PJJ kembali sampai dengan hari Jumat, masuk hari Senin depan (31/1/2022)," ujar Kepala Sekolah SMAN 6 Jakarta, Wanito Handoyo.Terkait temuan kasus siswa terpapar Covid-19 di sekolahnya,  Wanito mengaku pihaknya bersama puskesmas, melakukan tracing pada para siswa  dan guru yang kontak dengan siswa terkonfirmasi positif covid 19 tersebut."Jadi kami menganggap satu kelas itu kontak, ada 36 siswa minus yang 1 Covid berarti ada 35 siswa yang kami anggap kontak erat dan guru yang masuk ke kelas saat itu ada 3 orang guru. Nah itulah yang ditracing dan di PCR cuma dari Puskesmas memang jadwalnya belum dapat karena kesibukan Puskesmas Kebayoran Baru menangani yang terkonfirmasi positif," ujarnya.Saat ini, pihak sekolah masih menunggu informasi lebih lanjut dari Puskesmas Kecamatan Kebayoran Baru terkait jadwal pelaksanaan tes massal PCR.Sebelumnya, di kasus pertama Pembelajaran Tatap Muka di SMAN 6 pernah dihentikan pada Jumat 14 Januari hingga Rabu 19 Januari 2022. Lalu masuk kembali pada Kamis, 20 Januari 2022 dan melakukan kegiatan PTM 100 persen.Namun baru 2 hari PTM, kembali ada 1 siswa yang dinyatakan positif Covid-19 pasca dilakukan tes PCR pada Sabtu, 22 Januari kemarin. Saat ini siswa yang terpapar Covid-19 tersebut, menurut Kepala Sekolah SMA Negeri 6 Jakarta Wanito Handoyo hanya menjalani isolasi mandiri di rumahnya.