Persiapan Gereja Katedral Untuk Misa Malam Natal Dan Natal

Gereja Katedral bersiap menyambut jemaat yang akan merayakan misa natal (antv / Rahmat Aminuddin) (Foto : )

Gereja Katedral bersiap menyambut jemaat yang akan merayakan misa natal dan tahun baru 2022. Ada perbedaan pada Misa Natal dan perayaan Tahun Baru 2022 kali ini, dimana pada tahun sebelumnya perayaan hanya dilaksanakan secara Online. Namun ditahun ini Gereja Katedral sudah memperbolehkan para jemaatnya untuk beribadah secara tatap muka. Untuk perayaan yang digelar secara tatap muka, jumlahnya akan dibatasi dan hanya diperuntukkan bagi warga paroki yang telah mendaftar melalui web belarasa. Katedral Jakarta membatasi ibadah tatap muka hanya sebanyak 40 persen dari kapasitas gereja. "untuk Misa malam Natal dan natal di gereja katedral jakarta itu kami bisa menerima 650 umat yang bisa mengisi 3 tempat. Yaitu didalam gedung gereja sebanyak 310 dan kemudian di aula atas sebanyak 210 dan di dekat goa maria plaza maria 130 orang", jelas Susyana Suwadie,  Humas Keuskupan Agung Gereja Katedral Jakarta, saat ditemui tim liputan antv Jumat (24/11) [caption id="attachment_503711" align="alignnone" width="900"] Susyana Suwadie, Humas Keuskupan Agung Gereja Katedral Jakarta (antv / Rahmat Aminuddin)[/caption] Sementara itu untuk memperketat keamanan Gereja Katedral, Tim Gegana dan Tim K9 Polda Metro jaya dikerahkan untuk memimimalisir hal yang tidak diinginkan. Pihak Polda Metro Jaya juga telah mengerahkan personilnya untuk berjaga disetiap pos penjagaan. "Alhamdulillah seluruh anggota telah shuttle ditempatnya dan mereka siap melakukan penanganan mulai pagi ini sampai dengan acara kegiatan selesai. Dan khusus untuk penanganan di gereja katedral ini 150 anggota telah siap untuk mengamankan kegiatan ini," ujar Kombes Dwi Gunawan, Irwasda Polda Metro Jaya. Sementara itu untuk mendukung program pemerintah dalam upaya miminimalisir penyebaran virus covid 19, pihak gereja katedral juga akan memperketat protokol kesehatan, selain itu para jemaat juga diwajibkan untuk menggunakan aplikasi PeduliLindungi saat memasuki area gereja.   Doni Permana dan Rahmat Aminuddin | Jakarta   https://www.youtube.com/watch?v=ry4wv8Iz0QQ