PT INKA memastikan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) akan memeriksa Train Control and Management System (TCMS) LRT terkait investigasi tabrakan LRT di kawasan Munjul, Cibubur, Jakarta Timur. Kereta Light Rail Transit (LRT) yang bertabakaran saat ini ditutup terpal oleh pihak PT INKA, Selasa (26/10/2021).Menurut pihak PT INKA insiden tabrakan kereta LRT pada saat uji coba di Stasiun Ciracas – Harjamukti tersebut masih dalam tahap investigasi oleh KNKT.“Nanti Komite Nasional Keselamatan Transportasi yang menentukan. Ini terindikasi langsiran yang terlalu cepat,” ungkap Direktur Utama PT INKA, Budi Noviantoro melalui akun youtube resmi PT INKA.Kerusakan yang parah terjadi di kabin LRT.“Yang rusak cabinnnya, lumayan parah,” ungkap Budi.KNKT akan memeriksa Train Control and Management System (TCMS) LRT untuk memastikan lebih detail apa yang menjadi penyebab tabrakan tersebut.“Ada Train Control Management System. Nanti ketahuan nanti. Ada kayak Black Box. Nanti yang membuka KNKT,” kata Budi.Ia menjelaskan setelah investigasi selesai oleh KNKT dua kereta LRT yang tabrakan akan dibawa ke pabrik PT INKA di Madiun, Jawa Timur untuk diperbaiki kembali.“Setelah investigator selesai nanti kita tarik ke Madiun, nanti kita bawa lagi ke sini,” kata Budi.Uji coba juga dipastikan akan terus jalan usai investigasi selesai.“Uji coba lanjut,” jelas Budi.Sebelumnya telah terjadi tabrakan Kereta LRT di jalur layang ruas Munjul, Jakarta Timur, Senin (25/10/2021). Seorang masinis dilaporkan terluka akibat insiden ini. Tabrakan tersebut terjadi saat kereta LRT menjalani uji coba di ruas tersebut.
KNKT Akan Periksa TCMS Terkait Tabakran LRT di Munjul, Jakarta Timur
Selasa, 26 Oktober 2021 - 19:20 WIB
Baca Juga :