Angka vaksinasi di Jakarta cukup tinggi. Meski begitu masih ada 2,3 juta warga yang belum divaksin, salah satunya karena takut disuntik. Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Widyastuti mengungkapkan jumlah tersebut didapat dari perpaduan data KPCPEN dengan Disdukcapil."Dari data KPCPEN, di overlay dengan data dari tim Dinas Dukcapil kemudian teridentifikasi ada sekitar 2.3 juta yang belum tervaksin," kata Widyastuti kepada wartawan, Senin (20/9/2021).Salah satu alasan warga enggan vaksinasi ialah karena takut disuntik vaksin. Mereka khawatir jika memiliki komorbid yang bisa berefek samping dengan vaksin."Faktor pertama memang masih takut atau khawatir disuntik, alasannya komorbid tertentu. Tentu ini kita jelaskan bahwa kita mempunyai banyak pilihan vaksin yang relatif lebih aman," kata Widyastuti kepada wartawan, Senin (20/9/2021).Menurut Widyastuti untuk dapat menyelesaikan hal itu perlu kerja sama semua pihak. Sebab mereka yang punya komorbid justru perlu imunitas dari vaksin."Yang kita khawatirkan apakah yang punya komorbid tertentu tadi akan terbentuk imunitas, ini tentu yang harus kita pastikan. Jadi kita perlu kerja keras bersama segenap elemen masyarakat untuk menyelesaikan," kata Widyastuti.Selain itu juga ada faktor domisili dalam vaksinasi yang ada di Jakarta. Menurut Widyastuti tidak semua yang terdata sebagai warga Jakarta masih tinggal di DKI."Ada yang sudah pindah, apakah itu tugas di luar negeri atau sekolah di luar negeri ataupun pindah di luar DKI masih di Indonesia tetapi KTP-nya masih melekat. Nah, tentu ini menjadi PR kita untuk bersinergi dengan tim pusat karena bisa saja beliau-beliau ini disuntiknya bukan di Jakarta tapi di mana saat itu bertempat tinggal," kata Widyastuti.
Terungkap, 2,3 Juta Warga Jakarta Belum Disuntik Vaksin Gegara Takut Disuntik
Senin, 20 September 2021 - 19:10 WIB