Ojek Online Ditangkap saat Antar Paket  ke Lapas, Ternyata Isinya Narkoba

Seorang driver ojek online (ojol) diduga melakukan penyelendupan narkoba jenis ganja di Lembaga Pemasyarakatan kelas II A Ternate, Maluku Utara, pada Kamis, (26/8). Untuk mengelabui petugas, narkoba jenis ganja tersebut di kemas dalam bentuk makanan yang dibungkus. Namun Upaya penyelendupan tersebut berhasil digagalkan oleh petugas lapas di pintu utama,(P2U), lapas Ternate.Menurut petugas, dari keterangan driver ojek online berinisial RI itu, ia disuruh seorang perempuan di Kelurahan Bastiong, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, untuk mengantarkan paket makanan di Lapas Ternate.Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas II A Ternate, Maman membenarkan pihaknya berhasil menggagalkan penyelundupan Narkotika."Iya petugas P2U berhasil gagalkan percobaan masuknya Narkoba ke Lapas," Kata Maman, Kamis (26/08).Maman mengatakan, Narkotika yang ditemukan dalam kemasan makanan ringan dan deterjen, ada dua jenis yakni, jenis ganja dan sabu."Yang kita duga Narkotika jenis ganja 15 saset kecil dan sabu sebanyak 4 saset," ujar maman.Maman menyampaikan, makanan ringan dan diterjen diantar oknum ojek online dengan inisial RI itu, langsung diperiksa P2U Lapas, dan ditemukan bekas robek di kemasan."RI sementara kita amankan, saat ini kita telah berkoordinasi dengan Dir Narkoba untuk mendalami temuan tersebut," jelasnya.Sedangkan Direktur Ditresnarkoba Polda Maluku Utara, Kombes Pol. Tri Setyadi Aryono, mengatakan pihaknya masih melakukan pendalaman.“Sedang pendalaman oleh anggota,”tandas Tri. Iqbal Hamzah | Ternate, Maluku Utara