Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menilai adanya persyaratan yang mengharuskan pengunjung sudah divaksin Covid-19 saat masuk mal. Atau pusat perbelanjaan modern, sebagai sesuatu yang tidak adil. Menurut Ganjar, pelaksanaan program vaksinasi nasional sendiri masih belum merata dan masih banyak masyarakat yang belum divaksin."Sebenarnya aturan itu gak fair karena masih banyak masyarakat yang belum divaksin sampai sekarang. Maka tugas pemerintah sekarang adalah segera menyiapkan vaksin lebih banyak agar bisa mempercepat," katanya di Semarang, Rabu (11/8/2021).Lebih lanjut Ganjar mengaku terus berupaya melakukan percepatan vaksinasi di Jateng dengan cara meminta tambahan alokasi vaksin dari pemerintah pusat.Untuk memenuhi target vaksinasi selesai pada Desember 2021, Jateng membutuhkan vaksin 2,4 juta per minggu. Namun kiriman vaksin dari pemerintah pusat sampai saat ini hanya 600 ribu sampai 700 ribu.Dengan alokasi vaksin lebih banyak untuk Jateng, Ganjar berharap semakin banyak masyarakat yang bisa beraktifitas normal, termasuk berkunjung ke mal."Dan mereka juga bisa memiliki kesempatan dan akses yang sama dengan yang sudah divaksin. Jangan ada yang dibedakan," tegasnya.Kendati demikian, dirinya meminta masyarakat bersabar untuk sementara waktu. Sebab pembukaan mal saat ini baru tahap uji coba di beberapa kota di Indonesia."Ini baru uji coba, jadi terpaksa kita menerima dulu kondisi ini. Apapun yang terjadi, pemerintah punya keinginan kuat untuk membantu meningkatkan kembali ekonomi. Serta masyarakat bisa kembali beraktivitas," pungkasnya, seperti dikutip dari Antara.
Ganjar Pranowo Sebut Syarat Masuk Mal Harus Sudah Vaksin Sangat Tidak Adil
Rabu, 11 Agustus 2021 - 19:22 WIB
Baca Juga :