bagus dan sepatu bagus. Ia juga mendapat fakta, ada penerima yang masih bekerja di pabrik dan ada juga yang punya usaha sendiri."Jadi ini soal moralitas, ada yang lebih mampu tapi tak berkeinginan mengembalikan. Mohon maaf, dengan segala hormat bapak dan ibu yang hari ini mengembalikan. Meskipun hanya buruh tani, tapi moralitasnya luar biasa. Ini ada juga ibu rumah tangga dan mahasiswa. Dia kritis, karena merasa tidak berhak, ya dikembalikan," katanya.Sebelumnya, Ganjar menemukan banyak penyaluran BST yang tidak tepat sasaran di beberapa daerah. Seperti orang punya mobil banyak tapi bisa masuk daftar dan menerima bansos, ada juga perangkat desa yang juga terdaftar sebagai penerima BST. Viva.co.id
Baca Juga :