Hari Kelima Penerapan PPKM Darurat, Jalan Raya Kalimalang Lengang

Suasana pos penyekatan di Kalimalang, Jakarta Timur terpantau lengang pada hari kelima pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, Rabu (7/72021). Sejak pukul 15.46-17.50 WIB, tidak terdapat kemacetan di ruas Jalan Inspeksi Kalimalang arah Jakarta Timur dari Bekasi.Suasana serupa juga tampak di Jalan Raya Kalimalang menuju arah Bekasi. Berdasarkan pantauan, hanya terdapat belasan kendaraan yang mengantre.Beberapa dari mereka mendekati petugas dengan motif tertentu. Ada yang bertanya rute alternatif yang mesti ditempuh kepada petugas, ada pula yang tampak bernegosiasi untuk melewati pos penyekatan dengan berbagai alasan.Dari sore hingga matahari terbenam, alih-alih terjadi penumpukan, suasana Jalan Inspeksi Kalimalang menuju Jakarta ini justru lengang.Kendaraan bermotor baik roda dua maupun roda empat bisa melintas menuju jembatan putar balik tanpa hambatan.Salah seorang petugas Dinas Perhubungan yang bersiaga di lokasi mengatakan suasana lengang ini mulai tampak pada hari ketiga penyekatan.Menurutnya, orang-orang sudah mengetahui terdapat penyekatan PPKM Darurat di titik ini.Volume kendaraan akan meningkat pada jam-jam keberangkatan dan pulang kerja. Petugas hanya mengizinkan pengendara dengan dokumen lengkap untuk lewat."Mungkin cari jalan pintas," ujar petugas tersebut saat ditemui di lokasi, Rabu (7/7/2021) sore.[caption id="attachment_477228" align="aligncenter" width="900"] Kendaraan meningkat pada jam-jam keberangkatan dan pulang kerja (Foto ANTV-Handi)[/caption]Meski demikian, belasan petugas gabungan dari TNI, Polri, dan Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) masih menjaga penyekatan ini.Petugas juga masih memalangkan tiga kendaraan tempur lapis baja di Jalan Raya Kalimalang menuju arah Bekasi.Berdasarkan data yang dihimpun petugas Dishub, sejak sekitar pukul 14.15 hinga 15.30 WIB, petugas Dinas Perhubungan mencatat telah memutarbalikkan 262 sepeda motor, 63 mobil penumpang, dan 3 mobil barang. Mereka juga mencatat telah mengizinkan 14 sepeda motor lewat, 9 mobil penumpang, dan 3 mobil barang. Diana Kharisma - Handi Febrian | Jakarta