Rumah Sakit Penuh, Pemkab Tangerang Menyulap Kantor Jadi Rumah Pasien Covid-19

Rumah singgah covid otg (Foto : )

Pemerintah Kabupaten Tangerang  menyulap Kantor Bersama Keagamaan menjadi rumah singgah  karantina Covid-19. Rumah singgah diperuntukkan masyarakat terpapar Covid-19 dengan kategori orang tanpa gejala (OTG). Pemkab Tangerang siapkan rumah atau pondok singgah karantina Covid-19. Rumah singgah tersebut untuk menampung warga yang positif Covid-19 dengan kategori orang tanpa gejala (OTG) di tiap-tiap Kecamatan di Kabupaten Tangerang.Kantor Bersama Keagamaan yang disulap menjadi rumah singgah salah satunya berada di wilayah Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang. Rumah singgah ini bisa untuk menampung dan merawat pasien Covid-19 tanpa gejala."Kita meninjau kesiapan Rumah Singgah bagi masyarakat yang terpapar Covid-19 pasien Orang Tanpa Gejala (OTG) di setiap Kecamatan-kecamatan," tutur Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar saat meninjau Pondok Karantina Covid-19. Minggu, (4/7/2021).Pemkab Tangerang menyulap kantor menjadi rumah singgah pasien Covid-19 tanpa gejala ini sebaik mungkin dengan jumlah kapasitas maksimal 30 orang  yang dilengkapi tempat tidur,  kursi dan toilet terpisah untuk pria dan wanita.Sementara, personil yang akan diturunkan sekitar 30 hingga 50 orang termasuk tenaga medisnya.[caption id="attachment_476452" align="aligncenter" width="900"] Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar meninjau rumah singgah Covid-19 di Legok.. (Foto: Rusdy Muslim)[/caption]Bupati Tangerang, Ahmed Zaki Iskandar berharap rumah singgah ini bisa meringankan beban rumah sakit  dan rumah singgah Hotel Yasmine yang saat ini penuh merawat pasien Covid-19."Mudah-mudahan Rumah singgah ini bisa membantu ataupun melayani masyarakat yang sedang   melalukan isolasi mandiri dirumah,  kita siapkan tempatkan yang layak bagi mereka dan tentu saja ada penambahan juga fasilitas yang aman agar tidak membahayakan keluarganya," kata  Zaki. Rusdy Muslim | Tangerang - Banten