Permintaan Donor Plasma di DKI Jakarta Meningkat Hingga 80 Per Hari

Permintaan Donor Plasma di DKI Jakarta Meningkat Hingga 80 Per Hari (Foto ANTV-Wisnu) (Foto : )

Meningkatnya penyebaran pandemi Covid-19 di wilayah DKI Jakarta terus menjadi perhatihan pemerintah. Segala upaya ditempuh, mulai dari berbagai pengobatan dan metode demi penyembuhan pasian Covid-19.Metode terapi plasma konvalesen menjadi salah satu pilihan sebagai terapi pendamping di masa penyembuhan pasien Covid-19.Meski uji klinisnya masih dilakukan. Namun banyak dokter dan rumah sakit yang menyarankan terapi plasma konvalesen ini untuk pengobatan pendamping.Menurut Kepala UDD PMI DKI Jakarta, dr. Niken Ritchie menyatakan, permintaan donor plasma di bulan juni 2021 meningkat hingga 200 persen. Atau sekitar 80 permintaan perhari.Kondisi ini jauh dari ketersediaan kantong plasma konvalesen di PMI DKI Jakarta.Bagi pasien Covid-19, yang ingin melakukan terapi plasma ini, tentunya harus dengan, persetujuan dokter yang merawat. Kemudian dokter akan mengajukan permintaan plasma konvalesen ke PMI.Apabila stok plasma konvalesen tidak ada, pihak keluarga atau kerabat bisa membantu mencarikan donor plasma konvalesen. Selanjutnya segera diteruskan kepada PMI dan diproses. Jonboscho | Jakarta