"Normal...dua kereta yang sedang jalan bareng. Mereka mencium satu sama lain," ujar Tajuddin yang dikabarkan tertawa ketika mengucapkan candaannya itu. Candaan Tajuddin langsung direspon keras oleh netizen. Menurut mereka, Tajuddin telah bersikap tidak sensitif terhadap keluarga korban. Kritik itu berlanjut ke petisi online yang memintanya didepak dari Prasarana Malaysia. Per berita ini ditulis, Tajuddin yang juga anggota parlemen itu enggan berkomentar. Di saat bersamaan, investigasi kecelakaan kereta Malaysia terparah dalam 23 tahun terakhir itu masih berlanjut. Reuters
Baca Juga :