Inilah Menu Latihan Pertama Timnas Indonesia Sesampainya di Dubai

 Timnas Indonesia melakukan latihan ringan dengan pemanasan dan senam guna melemaskan kembali otot-otot mereka yang kaku usai berada delapan jam di pesawat. Pasukan Shin Tae-yong telah tiba di Dubai, Uni Emirat Arab pada Senin (17/05) pagi waktu setempat.Setibanya disana, Evan Dimas dan kawan-kawan yang hendak berjuang di Laga Kualifikasi Piala Dunia 2022 ini tak berleha-leha.Mereka langsung memanfaatkan waktu untuk memulai latihan perdana di pantai yang berada di belakang Hotel JA Resorts and Hotels Dubai.Yang Timnas Indonesia lakukan dimulai dengan pemanasan serta senam ringan guna melemaskan kembali otot-otot yang kaku setelah menempuh delapan jam perjalanan didalam pesawat.Latihan dilanjutkan para punggawa Garuda ini dengan berlari diatas pasir sejauh kurang lebih satu kilometer. Metode berlari di atas pasir bermanfaat untuk menguatkan otot kaki.Memasuki materi latihan utama, Shin Tae-yong membagi pemain menjadi tiga tim, masing-masing memiliki kiper.Pelatih asal Korea selatan itu kemudian meminta para pemain untuk melakukan tendangan voli, tendangan setengah voli, tendangan gunting dan tendangan setengah salto, diikuti dengan latihan diving header (sundulan).Sementara latihan untuk kiper Nadeo Agrawinata, Adi Satryo dan Aqil Savik, adalah menghalau sebanyak mungkin serangan yang dilontarkan pemain lewat metode tendangan dan sundulan.Latihan ringan di hari pertama mereka, ditutup dengan kegiatan berenang di tepi pantai.Bukan tanpa alasan Shin Tae-yong memberlakukan kegitan tersebut. Ia berharap fisik dan teknik para pemain tetap terjaga, setelah berada lama di pesawat.“Menu latihan hari ini memang mengenai pemulihan fisik dari para pemain usai beberapa jam berada di pesawat dari malam hingga pagi,” ujar Shin Tae-yong, yang dilansir dari laman resmi PSSI.“Kemudian mungkin dibeberapa pertandingan nanti ada momen-momen dimana harus melakukan tendangan salto atau tendangan dengan menggunakan teknik serta sundulan, itu yang dilakukan pada latihan sore ini,” sambungnya.Ditambah lagi, anak asuhnya harus beradaptasi cepat dengan cuaca dan lingkungan sekitarnya, sehingga waktu dipergunakan sebaik-baiknya oleh Shin.“Hari ini hanya sebatas bagaimana para pemain bisa beradaptasi dengan cuaca dan lingkungan sekitarnya. Dengan berfokus pada pemulihan stamina dari pemain itu sendiri usai perjalanan melelahkan dari Jakarta kesini dan pemain harus lebih rileks saja,” katanya.