Pemerintah Delhi bekerja sama dengan organisasi nirlaba menyiagakan belasan bajaj ambulans. Layanan ini tanpa dipungut biaya alias gratis. Seperti diberitakan Reuters , ambulans yang asli sulit didapat di India karena lonjakan kasus Covid-19 membanjiri sistem perawatan kesehatan. Akibatnya, keluarga harus menyiapkannya sendiri, termasuk dengan membayar harga selangit kepada operator ambulans swasta demi membawa pasien ke rumah sakit.https://www.youtube.com/watch?v=2Z4PqMGxQu0Pemerintah Delhi bekerja sama dengan organisasi nirlaba untuk menyiagakan belasan bajaj ambulans. Bajaj istimewa ini dilengkapi pembersih tangan dan masker wajah, sedangkan tabung oksigen disediakan berdasarkan kebutuhan. Layanan ini dimulai secara resmi pada Selasa (4/5) tanpa dipungut biaya atau gratis.Sopir bajaj Raj Kumar baru mengantar pasien ke Rumah Sakit Lok Nayak Jai Prakash Narayan, fasilitas terbesar di Delhi yang penuh dengan pasien Covid-19."Kita semua harus saling membantu untuk keluar dari situasi ini. Jika semua orang tetap di rumah karena mereka takut, lalu siapa yang akan membantu mereka yang membutuhkan?" ungkap Kumar yang mengenakan setelan APD.Bajajnya juga dipasangi sekat plastik yang memisahkan jok sopir dan penumpang di belakang.Sementara itu, menurut Mohit Raj, pendiri sekaligus direktur eksekutif yayasan Turn Your Concern into Action, respons sejauh ini menunjukkan kalau skema tersebut butuh lebih banyak armada."Sekarang kami menerima telepon tak hanya dari pasien Covid-19, tetapi dari petugas garda depan yang tak mampu menemukan angkutan untuk pasien serta dari orang dengan penyakit lainnya," tuturnya.Raj menambahkan kalau ia juga telah menerima permintaan dari negara bagian lainnya untuk memulai layanan di sana. Reuters
Darurat Covid-19, Bajaj-bajai di India Disulap Jadi Ambulans
Minggu, 9 Mei 2021 - 06:00 WIB
Baca Juga :