Berpikir akan Meninggal Saat Dijangkit Virus Corona, PINK Sampai Melakukan Hal Ini

Betapa menakutkannya penyakit yang ditimbulkan akibat terpapar virus Covid-19, membuat penyanyi PINK segera memutuskan untuk menulis ulang surat wasiatnya. Penyanyi PINK memiliki pengalaman pahit dan menakutkan saat ia berperang melawan Covid-19.Setelah sekitar satu tahun setelah ia dan putranya, Jameson, pulih dari virus corona, pelantun "Just Give Me a Reason" itu mengaku tak kuat untuk menahan rasa sakitnya sampai ia berpikir untuk menulis ulang surat wasiatnya.Hal itu diungkapkannya saat wawancara terbaru dengan Mark Wright untuk iHeart Radio. Penyanyi 41 tahun itu mengenang saat ia dan putranya dinyatakan positif terpapar virus.'"Ini akan terdengar gila, tapi kami mengidap COVID tahun lalu, sangat awal di bulan Maret dan itu benar-benar buruk dan saya ingin menulis ulang surat wasiat saya," kata PINK kepada Mark, melansir Ace Showbiz.Ia menceritakan bagaimana gejala dan keluhan yang ia alami terus berubah-ubah."Ini benar-benar seperti rollercoaster. Gejalanya berubah setiap hari," kata PINK.Anaknya Jameson memang mengalami gejala lebih dulu, namun sebelumnya PINK berpikir bahwa itu hanyalan sakit demam biasa."Awalnya dimulai dengan demam, kemudian demam itu datang dan pergi, lalu ia akan mengalami sakit perut, diare, sakit dada, sakit kepala dan kemudian sakit tenggorokan. Setiap hari ada saja gejala barunya," kata PINK.Pink berpikir anak-anak akan baik-baik saja. Ternyata, hal tersebut sama sekali bukan jaminan. Tidak ada yang benar-benar aman dari serangan virus. Bukan hanya menyerang fisik, virus itu juga dia sebut melemahkan secara emosional."Ada banyak malam yang saya lewati dengan menangis. Saya tidak pernah berdoa sebanyak ini sepanjang hidup," ucapnya. Pink mengatakan pada akhirnya, dia sangat lega seluruh keluarganya bisa tetap bersama.Karena terlalu menderitanya, istri Carey Hart itu sampai berpikir bahwa ia akan meninggal akibat sakit Covid-19."Jameson dan saya benar-benar sakit, sedangkan Carey dan Willow (suami dan putrinya yang berusia 9 tahun) tidak, jadi Anda tahu pada titik di mana saya pikir kami akan meninggal.""Aku menelepon sahabatku dan aku berkata, 'Aku hanya ingin kau memberi tahu Willow betapa aku mencintainya.' "PINK kemudian lanjut menekankan betapa menakutkan dan buruknya masa-masa itu. Sebagai orang tua, ia sampai berpikir untuk mengubah isi surat wasiatnya."Dan sebagai orang tua Anda pasti berpikir tentang 'apa yang saya tinggalkan untuk anak saya? Apa yang saya ajarkan kepada mereka? Apakah mereka akan berhasil di dunia ini?' Dunia gila yang kita tinggali sekarang ini dan 'apa yang perlu saya beri tahu mereka jika ini terakhir kalinya saya memberi tahu mereka sesuatu?' " jelas wanita 40 tahun itu.Setelah dinyatakan bebas dari virus, ibu dua anak itu kemudian membuat sebuah single berjudul 'Everything I Know So Far'.Lagu tersebut ditulis berdasarkan pengalamannya mendekati kematian, dan didedikasikan untuk putrinya Willow.Dalam lagu itu tertuliskan pelajaran hidup yang PINK harap bisa putri pertamanya itu berikan kepada orang lain jika ia ingin menyerah pada virus.PINK mengungkapkan bahwa ia dan putranya terjangkir virus Corona pada April 2020, "Penyakit ini serius dan nyata," katanya saat itu.Penyanyi lagu Perfect itu juga menyuarakan bahwa Corona adalah virus yang bisa menjangkit siapa saja. Tak ada batasan umur, tak ada batasan sosial."Orang-orang perlu tahu bahwa penyakit mempengaruhi orang tua dan muda, sehat dan tidak sehat, kaya dan miskin, dan kita harus membuat tes gratis dan lebih dapat diakses secara luas untuk melindungi anak-anak kita, keluarga kita, teman kita dan komunitas kita."