UEFA bersama FA, RFEF, dan FIGC secara resmi menentang Liga Super Eropa. UEFA mengeluarkan pernyataan rismi yang didukung oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris, Liga Premier, Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF), LaLiga, Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) dan Lega Serie A. Badan Sepak Bola Eropa atau UEFA mengantisipasi rencana 12 klub papan atas Eropa untuk menggelar kompetisi Liga Super Eropa. UEFA bersama Asosiasi Sepak Bola Inggris dan Liga Premier, Federasi Sepak Bola Kerajaan Spanyol (RFEF) dan LaLiga, serta Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) dan Lega Serie A telah mengetahui bahwa beberapa klub Inggris, Spanyol dan Italia berencana untuk mengumumkan ciptaan mereka yang tertutup, yang disebut Liga Super Eropa.Untuk itu UEFA bersama Federasi sepakbola Liga Inggris, Liga Spanyol dan Liga Italia dengan tegas menolak dan mengancam untuk mengeluarkan 12 klub tang terlibat dalam rencana Kompetisi Liga Super Eropa dari semua kalender resmi UEFA.“Jika ini terjadi, kami ingin menegaskan kembali bahwa kami - UEFA, FA Inggris, RFEF, FIGC, Liga Premier, LaLiga, Lega Serie A, dan FIFA dan semua asosiasi anggota kami - akan tetap bersatu dalam upaya kami untuk menghentikan Proyek sinis ini, sebuah proyek yang didirikan atas dasar kepentingan pribadi beberapa klub pada saat masyarakat membutuhkan solidaritas lebih dari sebelumnya,”tulis UEFA dalam laman resminya Minggu 18 April 2021.Tidak hanya melarang semua klub yang terlibat untuk ikut kompetisi resmi dibawah UEFA dan asisiasi di negara masing-masing. UEFA bahkan siap membawa masalah tersebut ke ranah hukum.“Kami akan mempertimbangkan semua tindakan yang tersedia bagi kami, di semua tingkatan, baik peradilan dan olahraga untuk mencegah hal ini terjadi. Sepak bola didasarkan pada kompetisi terbuka dan prestasi olahraga; tidak bisa dengan cara lain,” tutur UEFA dalam laman resminya.Ancaman lebih berat bahkan sudah disiapkan oleh FIFA sebagai lembaga resmi sepakbola dan paling tinggi di dunia. FIFA bahkan mengancam semua pemain yang terlibat di klub yang akan mengikuti Liga Super Eropa untuk dilarang berkompetisi di liga domestik serta dilarang membela Timnas Negara masing-masing.Seperti yang diumumkan sebelumnya oleh FIFA dan enam Konfederasi, klub-klub terkait akan dilarang bermain di kompetisi lain di tingkat domestik, Eropa atau dunia, dan pemain mereka dapat ditolak kesempatannya untuk mewakili tim nasional mereka.“Kami berterima kasih kepada klub-klub di negara lain, terutama klub Prancis dan Jerman, yang telah menolak untuk mendaftar. Kami menyerukan kepada semua pecinta sepak bola, pendukung dan politisi, untuk bergabung dengan kami dalam memerangi proyek semacam itu jika akan diumumkan. Kepentingan pribadi beberapa orang ini telah berlangsung terlalu lama. Sudah cukup,” tegas UEFA.Tercatat ada 12 klub yang dilaporkan telah sepakat bergabung dalam European Super League, yakni 6 klub asal Inggris yaitu Manchester United, Liverpool, Manchester City, Chelsea, Arsenal, dan Tottenham Hotspur.Sementara 6 klub lainnya berasal dari Spanyol dan Italia. Beberapa klub Spanyol yang juga dilaporkan telah menandatangani rencana pembentukan kompetisi sepak bola Liga Super Eropa tersebut yaitu Barcelona, Real Madrid, Atletico Madrid. Sementara 3 klub asal Italia yang sudah menyatakan kesediaannya untuk bergabung adalah Juventus, AC Milan, dan Inter Milan.
UEFA Bersama FA, RFEF, dan FIGC Secara Resmi Menentang Liga Super Eropa
Senin, 19 April 2021 - 16:16 WIB