Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi membentuk tim medis untuk menekan penyebaran virus corona varian baru B117. Kasus varian baru virus corona Covid-19 yang ditemukan di Inggris itu, sudah ditemukan di Kota Medan sejak Januari 2021."Ketua tim untuk melakukan evaluasi pendeteksian sudah saya tandatangani adalah dokter Inke dengan timnya," ungkap Edy kepada wartawan di Medan, Rabu (10/3/2021).Mantan Ketua Umum PSSI itu mengatakan, tim tersebut juga bertugas melakukan tracing atau pelacakan terhadap masyarakat terindikasi. Laporan berkala akan disampaikan kepada orang nomor satu di Sumut itu."Nanti kita tunggu hasil deteksi tentang kesehatan. Saya tak bisa sampaikan sekarang, karena itu cukup sangat teknis. Tak boleh sembarangan menyampaikan hal itu kalau tidak pasti," tutur Edy.Mantan Pangkostrad itu juga meminta kepada masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.Pemerintah Provinsi Sumut juga menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro dienam Kabupaten/Kota."Ini sudah tidak boleh tawar menawar, dan kepada rakyat Sumut taati, karena ini untuk kesehatan kita semua," jelas Edy.Mantan Pangdam I Bukit Barisan itu juga menjelaskan, meski diberlakukan PPKM, perekonomian di daerah tersebut tidak terganggu.Namun, Edy mengingatkan semua kegiatan harus dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan."Membangun desa, menata kota sehingga kita pembatasan-pembatasan produktif. Kita arahkan sehingga desa-desa tetap menggeliat berjalannya ekonomi di Sumut. Itu PPKM kita, taati ini dan tidak ada melakukan pembatasan yang menganggu perekonomian. Ini sudah saya tanda tangani dan harus dilakukan secara prioritas," sebut Edy, seperti dikutip dari VIVA.co.id.
Kabar Tak Sedap, Virus Corona Varian Baru B117 Masuk Medan, Sumatera Utara
Rabu, 10 Maret 2021 - 21:16 WIB
Baca Juga :