BPBD, TNI dan Polri Evakuasi Korban Banjir di Demak, Jawa Tengah

evakuasi korban banjir-Demak (Foto : )

Banjir  yang melanda Kabupaten Demak, Jawa Tengah belum surut, bahkan meluas di lima Kecamatan. Badan Penanggulangan  Bencana Daerah (BPBD), aparat TNI dan Polri mengevakuasi  warga yang nekad bertahan di rumahnya.  Akibat curah hujan yang masih tinggi, banjir yang melanda Kabupaten Demak, Jawa Tengah, belum juga surut, bahkan genangan banjir semakin meluas.   Belasan  desa di  lima kecamatan, yaitu  Sayung, Karang  Awen, Mranggen, Karang Anyar dan Karang Tengah  kini tergenang banjir antara  50 cm hingga  mencapai satu meter. Di Desa Sayung  kini terdapat  3.165 kepala keluarga.Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) aparat TNI dan Polri menyisir lokasi  banjir melakukan  pengecekan  dan mengevakuasi  warga dari lokasi genangan banjir, namun demikian sebagian warga memilih bertahan di rumah masing masing.“Kami menyisir rumah-rumah warga yang terendam banjir, dan meminta warga untuk mengungsi, namun  masih ada sebagian warga memilih bertahan di rumahnya. Kami sudah berkoordinasi dengan pihak PLN juga agar mematikan aliran listrik di daerah yang terendam banjir. Warga juga dihimbau agar berhati-hati, “ kata Kapolres Demak, AKBP Andhika Bayu Adhittama.Warga  korban  banjir  kini mengungsi  di masjid-masjid, balai  desa dan rumah-rumah yang tidak tergenang banjir. Banjir  di sejumlah  wilayah  di Kabupaten Demak  ini disebabkan oleh tingginya curah hujan  dan kiriman air dari  kawasan atas Kabupaten Semarang.  Air laut pasang  juga memperparah banjir  di  kawasan Pantura  Timur,  Jawa Tengah ini.Syamsul Arifin |Demak, Jawa Tengah