Bukan Hanya Indonesia, Belanda juga Gunakan Alat Mirip GeNose untuk Deteksi Covid-19

genose belanda (Foto : )

Belanda akan menggunakan alat deteksi Covid-19 lewat pernafasan yang cara kerjanya mirip GeNose buatan Universitas Gajah Mada (UGM).  Otoritas Belanda memperkenalkan Spiro Nose, sebuah alat deteksi Covid-19 lewat pernafasan. Cara kerjanya mirip dengan GeNose buatan UGM yang sudah dipakai di sejumlah tempat di Indonesia.Alat Spiro Nose akan disebar ke sejumlah fasilitas testing pekan ini guna mempercepat pelacakan Covid-19.Petugas pelayanan kesehatan dari Amsterdam, Mariken van der Lubben mengatakan, alat ini telah diuji coba selama beberapa bulan.Akhirnya otoritas kesehatan Belanda memastikan alat ini dapat diandalkan untuk testing Covid-19.Meski demikian, Spiro Nose bukanlah pengganti tes swab PCR. Jika ada yang terdeteksi positif saat testing pada alat itu, maka harus dilanjutkan dengan tes swab PCR."Saya pikir tentu saja jauh lebih baik melakukan tes ini daripada usap di hidung dan tenggorokan Anda. Jadi saya berharap orang-orang akan mengunjungi fasilitas pengujian kami lebih sering, jadi itu hal yang baik," kata Lubben.Sebelumnya, Indonesia telah menempatkan alat GeNose di Stasiun Senen Jakarta dan Stasiun Tugu, Yogyakarta.Alat buatan UGM ini dijadikan alat deteksi awal Covid-19 bagi para calon penumpang kereta api.Penggunaan alat ini juga jauh lebih murah, praktis dan cepat dibandingkan alat tes lain. Reuters

Berita terkait