Legenda Arsenal Ian Wright nilai kartu merah David Luiz konyol. Mantan pemain bintang Arsenal Ian Wright menyatakan wasit Craig Pawson memberi kartu merah kepada David Luiz sebagai keputusan konyol. Pertandingan antara Wolverhampton Wanderers vs Arsenal di pekan ke 22 lanjutan Liga Inggris yang berlangsung Rabu 3 Februari 2021 dinihari WIB berakhir dengan skor 2-1 untuk kemenangan tim tuan rumah.Kekalahan Arsenal atas Wolverhampton di Stadion Molineux, Inggris, Rabu 3 Februari 2021 dini hari WIB tersebut masih menjadi ganjalan bagi kubu The Gunner. Mantan pemain Arsenal, Ian Wright, menilai kartu merah yang diberikan wasit Craig Pawson kepada bek David Luiz menjadi penyebabnya.Ian Wright menyatakan bahwa Arsenal sebenarnya mampu bermain baik pada laga itu. Bahkan, menurut mantan striker Meriam London ini, skuad asuhan Mikel Arteta bisa unggul lebih dari satu gol jika saja peluang mereka tak digagalkan tiang dan mistar gawang.Menurut Wright, permainan berubah setelah David Luiz mendapatkan kartu merah pada akhir babak pertama. Dia pun mempertanyakan keputusan wasit Craig Pawson memberikan kartu merah kepada David Luiz. Menurut dia, pelanggaran yang dilakukan Luiz bukanlah sesuatu yang disengaja.Dia sepakat bahwa Wolves layak mendapatkan penalti. Tetapi menurut Ian Wright, wasit Craig Pawson seharusnya tidak memberikan kartu merah kepada bek asal Brasil tersebut."Saya memiliki banyak simpati (untuk Luiz) karena disengaja atau tidak, itu tampak seperti kartu merah yang sangat tak layak," kata Wright usai pertandingan."Dia sebenarnya mencoba menyingkir, dia mencoba untuk kembali. Dia tidak mengubah langkahnya, dia sebenarnya mencoba untuk memperlambat langkahnya dan aturan mengatakan dia menghentikan peluang mencetak gol. Dan dia diusir karena itu ?! Itu konyol," kata Ian Wright.[caption id="attachment_433391" align="alignnone" width="900"] Ian Wright tidak mempermasalahkan hadiah pinalti yang diberikan oleh wasit Craig Pawson akibat pelanggaran yang dilakukan David Luiz. Namun Lgenda Arsenal ini melihat keputusan Craig Pawson memberikan kartu merah kepada David Luiz sebagai keputusan konyol. (Foto : Arsenal)[/caption]"Penaltinya baik-baik saja, saya tidak punya masalah dengan itu karena dia menghalangi lawan tapi itu tidak disengaja, jadi mengapa dia perlu dikeluarkan karena itu? Ini masalahnya dan dia dihukum karena sesuatu yang merupakan kecelakaan total."Mikel Arteta pun sempat mempertanyakan soal kartu merah yang didapatkan David Luiz. Menurut pelatih Arsenal tersebut, Luiz bahkan tak menyenggol Willian Jose pada kejadian itu."Ya, itu keputusan besar (dari wasit). Jika mereka melakukannya dengan benar dan putusan itu diambil dengan benar, saya mengangkat tangan dan meminta maaf," kata Arteta."Saya baru saja melihat tayangan ulang 10 kali dari lima sudut berbeda dan saya tidak dapat melihat kontak apa pun.""Saya ingin melihat apakah VAR memiliki sudut yang berbeda. Yang saya katakan adalah saya duduk di sini dan saya tidak dapat melihat kontak apa pun dan itu benar-benar membuat frustrasi karena ini momen besar."Akibat keputusan konyol wasit Craig Pawson tersebut Arsenal yang sempat memimpin 1-0 atas Wolves justru harus menelan kekalahan menyedihkan 1-2 dan mendapat dua kartu merah sehingga harus bermain dengan 9 orang."Tentu saja itu mengubah permainan. Anda bermain dengan 10 orang selama 45 menit tanpa bek tengah Anda melawan lawan ini, tentu saja itu mengubah permainan."Arsenal sempat unggul lewat gol Nicolas Pepe pada menit ke-32’. Petaka datang bagi pasukan Meriam London setelah David Luiz dikartu merah pada masa tambahan waktu babak pertama.Wolverhampton Wanderers pun mendapatkan hadiah penalti atas pelanggaran Luiz itu. Ruben Neves yang menjadi algojo sukses membuat kedudukan 1-1 menutup babak pertama.Pada babak kedua, Wolves yang unggul jumlah pemain unggul cepat. Tendangan jarak jauh Joao Moutinho gagal dibendung oleh penjaga gawang Bernd Leno pada menit ke-49’. Kiper Bernd Leno akhirnya juga mendapat kartu merah pada menit ke-72’ setelah dinilai menyentuh bola di luar kotak penalti.Kekalahan pada laga Wolves vs Arsenal itu membuat rekor tujuh laga tak terkalahkan milik Arsenal putus. Mereka juga gagal memperbaiki posisi di klasemen Liga Inggris dengan tetap menduduki posisi ke-10 dengan perolehan 31 angka dari 22 laga. Tim asuhan Mikel Arteta unggul 5 poin dari Wolves yang berada di posisi ke-14.
