Produsen vaksin Novavax merilis hasil uji klinis fase tiga di Inggris. Ternyata tingkat efektifitas vaksin itu melawan Covid-19 mencapai 89,3 persen. Tapi di negara lain menunjukkan hasil berbeda jauh. Dalam rilis data interim uji klinis Novavax, di Inggris, Kamis (29/1/2021), disebutkan, tingkat efektifitas vaksin mereka mencapai 89,3 persen.Rinciannya, tingkat efikasi vaksin itu mencapai 95,6 persen untuk menangkal virus corona biasa dan 85,6 persen efektif dalam menangkal varian baru virus corona di negara itu.Pihak Novavax mengatakan, dengan hasil itu menunjukkan kemampuan vaksin mereka dalam menangkal varian baru virus corona asal Inggris.Dalam uji klinis di Inggris, ada 15 ribu relawan yang terlibat dengan rentang usia 18-84 tahun.Namun, hasil uji klinis vaksin Novavax di Afrika Selatan menunjukkan hasil berbeda.Disebutkan, efikasi vaksin ini hanya 49 persen. Sementara dalam 94 persen populasi yang tidak terjangkit virus HIV, tingkat efikasi vaksin ini mencapai 60 persen.Jumlah relawan yang dilibatkan dalam uji klinis di Afrika Selatan, jauh lebih sedikit dibanding Inggris, yaitu sebanyak 4.400 orang.Meski demikian, Presiden dan CEO Novavax Stanley Erck mengatakan, hasil uji klinis ini menunjukan vaksin mereka berpotensi untuk memainkan peran penting dalam mengatasi krisis kesehatan global.Novavax adalah perusahaan bioteknologi yang bermarkas di Maryland, Amerika Serikat. Perusahaan in imenerima pendanaan dari pemerintah federal Amerika Serikat pada tahun lalu lewat Operasi Warp Speed.Selain di Inggris dan Afrika Selatan. Novavax juga menggelar uji klinis di Amerika Serikat dan Meksiko.Novavax membuat vaksin Covid-19 berbasis protein rekayasa yang disebut sebagai NVX-CoV2373. Vaksin ini dibuat dari urutan genetik virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19.
Indonesia sendiri telah menandatangani pembelian 50 juta dosis vaksin Novavax pada akhir tahun lalu. NBC News