Kemenangan Dalam Derby Della Madonnina Bukti Nerrazurri Lebih Kuat Dari Milan

Kemenangan dalam Derby Della Madonnina bukti Nerrazurri lebih kuat dari Milan. Inter Milan sukses mengalahkan 10 pemain AC Milan dalam pertempat final Coppa Italia. Duel seru Derby della Madonnina yang berlangsung di Giuseppe Meazza, Milan, Rabu (27/1) dini hari WIB, menunjukkan kualitas kedua tim dalam berebut scudetto Seri A. Pertandingan antara dua tim sekota asal Milan ini berlangsung sengit sejak kick off babak pertama, hingga diwarnai keributan antara dua striker Romelu Lukaku dari Inter dan Zlatan Ibrahimovic dari Milan.Rossoneri sebenarnya berhasil memimpin terlebih dahulu lewat aksi striker Zlatan Ibrahimovic pada menit ke-31’, namun Inter berhasil membalas dua gol setelah Milan kehilangan sang striker Zlatan Ibrahimovic karena menerima kartu merah.Inter sukses mencetak 2 gol melalui penalti Romelo Lukaku pada menit ke-71’ dan gol tendangan bebas sensasional Christian Eriksen pada menit ke-97’. Dua gol di 20 menit terakhir ini mengantarkan Nerazzurri meraih kemenangan 2-1 atas Milan. Inter berhasil merebut tiket semi final Coppa Italia berkat kemenangan atas Milan."Milan adalah tim yang kuat, tapi kami membuktikan bahwa kami berada di level mereka. Faktanya, kami membuktikan bahwa kami lebih kuat. Kami berharap bisa terus seperti ini," kata gelandang Nicolo Barella kepada RAI Sport.Pemain berusia 23 tahun itu menyatakan bahwa Inter Milan sudah membuktikan lebih kuat dari AC Milan yang kini memimpin klasemen sementara Seri A Liga Italia. Terbukti mereka bisa meraih kemenangan di perempat-final Coppa Italia.Nicolo Barella menjadi salah satu instrumen penting Nerazzurri dalam kemenangan atas Rossoneri di Coppa Italia. Sang penggawa internasional Italia itu juga mengomentari insiden adu mulut antara Lukaku dan Ibrahimovic, yang memanas ketika keduanya berjalan meninggalkan lapangan saat istirahat babak pertama."Hal-hal semacam ini terjadi di lapangan. Semuanya berubah begitu kita sampai di ruang ganti," lanjut Nicolo Barella menegaskan.Derby della Madonnina kali ini bukan merupakan persaingan puncak rivalitas Inter dan Milan musim ini.  Kedua tim masih sama-sama berada di dua teratas klasemen Serie A dan diyakini akan terus berpacu meraih point hingga akhir musim untuk merebut juara."Perburuan Scudetto yang terbuka, mereka kuat, namun kami ingin mengalahkan semua tim," tandas Barella.