Gembong Narkoba Asia. Tse Chi Lop Ditangkap Polisi Belanda

gembong asia (Foto : )

Kepolisian Belanda menangkap gembong sindikat narkoba Asia, Tse Chi Lop. Ia terdaftar sebagai salah satu buronan paling dicari di dunia dan disetarakan dengan raja narkoba Meksiko Joaquin "El Chapo" Guzman. Pria 57 tahun itu ditahan pada Jumat atas permintaan polisi Australia yang memimpin penyelidikan. "Tse dan sindikatnya mendominasi perdagangan narkoba Asia-Pasifik senilai US$ 70 miliar (Rp 981,4 triliun) per tahun," kata juru bicara polisi Belanda Thomas AlingSeperti diberitakan Reuters , Tse merupakan warga negara Kanada kelahiran China. Aling menjelaskan, Tse kemungkinan akan diekstradisi setelah dibawa ke hadapan hakim.Aling menjelaskan penangkapan Tse berlangsung di Bandara Schiphol Amsterdam dan tanpa ada insiden apapun. "Dia sudah masuk dalam daftar paling dicari dan dia ditahan berdasarkan intelijen yang kami terima," ucap dia.Polisi Belanda tidak dapat memberikan rincian tentang proses hukum dan tidak jelas apakah Tse memiliki pengacara.Kantor PBB untuk Narkoba dan Kejahatan (UNODC) menjelaskan sindikat kejahatan Tse diduga mendominasi perdagangan metamfetamin kristal Asia-Pasifik dan meningkat empat kali lipat dalam lima tahun hingga 2019.Penegak hukum regional mengatakan sindikat tersebut telah mengimpor sabu-sabu yang sangat kuat ke lebih dari selusin negara, termasuk Jepang, Australia dan Selandia Baru, serta memperdagangkan heroin dan MDMA (ekstasi).Berdasarkan dokumen yang diterima Reuters, Tse sebelumnya tinggal di Toronto dan kerap berpindah-pindah antara Makau, Hong Kong dan Taiwan dalam beberapa tahun terakhir. "Kelompok tersebut telah terhubung atau terlibat langsung dalam setidaknya 13 kasus peredaran narkoba sejak Januari 2015," dokumen tersebut menunjukkanJeremy Douglas, perwakilan AsiaTenggara dan Pasifik untuk UNODC, mengatakan kepada Reuters pada 2019 bahwa "Tse Chi Lop seperti El Chapo atau mungkin Pablo Escobar," merujuk pada raja narkoba di Amerika Latin. Reuters