Otoritas keamanan Amerika Serikat menyatakan bersiap untuk mengantisipasi kejadian terburuk jelang pelantikan presiden terpilih Joe Biden, Rabu (20/1/2021). Seperti dilansir dari CNN, antisipasi tersebut dilakukan akibat kerusuhan yang terjadi dua pekan lalu. Saat itu massa pendukung Presiden Donald Trump memaksa masuk ke Gedung Kongres Capitol Hill dan menewaskan lima orang.Ribuan pasukan juga telah dikerahkan ke Washington DC menyusul ancaman dari kelompok-kelompok ekstremis. Mereka mengancam akan melakukan kerusuhan di hari pelantikan Biden.Anggota kongres Demokrat, Seth Moulton, menuturkan pasukan yang dikerahkan ke Washington jauh lebih banyak daripada yang dikerahkan di Afghanistan.Pasukan Garda Nasional juga dikerahkan di 19 negara bagian. Pengamanan ketat tersebut juga diikuti oleh langkanya stok senjata api di toko-toko senjata di seluruh AS, pemilik toko mengatakan mereka tidak dapat memenuhi permintaan yang membludak.Melonjaknya permintaan senjata api disebut-sebut karena warga khawatir tentang potensi kerusuhan.Sementara itu, FBI memeriksa 25 ribu pasukan Garda Nasional yang dikerahkan di Washington untuk mengamankan pelantikan setelah pihak berwenang menyatakan kekhawatiran adanya serangan dari orang dalam.
Jelang Pelantikan Joe Biden, Pihak Keamanan AS Antisipasi Kejadian Terburuk
Rabu, 20 Januari 2021 - 21:19 WIB
Baca Juga :