Jelang Kepulangan Abu Bakar Ba'asyir Tim Gabungan Satgas Pantau Prokes

Jelang Kepulangan Abu Bakar Ba'asyir Tim Gabungan Satgas Pantau Prokes (Foto nu.co.id) (Foto : )

Tim gabungan Satuan Tugas Covid-19 Kabupaten Sukoharjo berencana untuk terus memantau terkait langkah mencegah adanya kerumunan massa. Kegiatan itu terkait rencana kepulangan Abu Bakar Ba'asyir (ABB) ke Pondok Pesantren Ngruki Cemani Kec. Grogol, Jawa Tengah, pada tanggal 8 Januari mendatang.Tim gabungan Satgas Covid-19 Sukoharjo terdiri Satpol PP, TNI, Polri, dan pemerintah daerah setempat.Mereka sudah bersepakat tidak ada kerumunan dengan kedatangan ABB di Ponpes Ngruki'Hal itu disampaikan Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas, usai mengikuti Rakor dengan pihak Ponpes, di Kantor Bupati Sukoharjo. Rabu (6/1/2021)."Polres bersama TNI untuk pengamanan pulangnya ABB ke Ponpes Ngruki Cemani, Sukoharjo, secara spesifik tidak ada. Karena sesuai kesepakatan dari hasil pertemuan dengan pihak Ponpes, tidak ada kerumunan," ucap Kapolres.Namun kata Kapolres, pihaknya mengedepankan kegiatan Satgas Covid-19 dalam operasi yustisi untuk mencegah penularan.Selain itu, juga imbauan secara preventif persuasif, jika ada kerumunan untuk membubarkan diri.Kapolres menjelaskan, jika kerumunan tidak membubarkan diri, maka akan dilakukan tindakan tegas dengan tahapan pembubaran.Jika pembubaran ada pertentangan, maka bakal ditegakkan sesuai aturan yang ada. Misalnya, aturan Bupati Sukoharjo atau Perda No.10/2020, atau sesuai Undang Undang Karantina."Jika ada perlawanan akan ditegakkan dengan Pasal 216 KUHP," ujar Kapolres, seperti dikutip dari Antara.Menurut dia yang jelas mereka tidak berkumpul, jika ada kerumunan maka petugas Satgas Covid-19 akan membubarkan massa.Kegiatan penyekatan wilayah dilakukan dalam lingkup operasi Satgas Covid-19 Sukoharjo. Sehingga untuk mencegah adanya kerumunan dari luar daerah yang akan masuk ke Sukoharjo.Selain itu, pihak Ponpes Ngruki juga sudah memberikan imbauan kepada alumni-nya dan simpatisan tidak datang ke Ponpes.Untuk menyikapi hal tersebut dari Satgas Covid-19 yang memantau dalam penerapan protokol kesehatan.