KROSCEK: Jika Ada yang Merasa Kebal Hukum Arogan Radikal, Jokowi: Saya Libas Sendiri dengan Cara Saya!

FI JKW (Foto : )

atau konten tiruan. Imposter content terjadi jika sebuah informasi mencatut pernyataan tokoh terkenal dan berpengaruh. Tidak cuma perorangan, konten palsu ini juga bisa berbentuk konten tiruan dengan cara mendompleng ketenaran suatu pihak atau lembaga.