Perancis Blokade Inggris Karena Mutasi Corona, Begini Penampakan Antrean Ribuan Truk

truk1 (Foto : )

Gara-gara mutasi virus corona, Perancis sempat menutup pintu perbatasan dengan Inggris. Begini penampakan ribuan truk yang antre panjang di tengah cuaca dingin. Ditemukannya mutasi virus corona di Inggris yang jauh lebih menular, telah membuat cemas banyak negara. Tak sedikit negara yang langsung menghentikan penerbangan internasional ke Inggris. Sementara Perancis yang bertetangga dengan Inggris, juga menutup pintu perbatasannya sejak hari Minggu (20/12/2020) malam waktu setempat. [caption id="attachment_417373" align="alignnone" width="900"] Panjang antrean truk mencapai beberapa kilometer (Foto: Reuters)[/caption] Namun dampak penutupan ini membuat banyak truk pengangkut logistik yang tertahan di pintu perbatasan. Bahkan pada Selasa (22/12/2020) kemarin, ribuan truk parkir di jalanan Inggris hingga membentuk antrean panjang hingga berkilo-kilo meter. [caption id="attachment_417374" align="alignnone" width="900"] Sopir truk terpaksa bermalam di jalan (Foto: Reuters)[/caption] Para sopir truk terpaksa tidur di jalan di tengah cuaca dingin yang menggigit. Mereka juga harus mempersiapkan diri tidak dapat pulang saat Natal. Melihat kondisi demikian, Perdana Menteri Inggris Boris Johnson buru-buru menelepon Presiden Perancis Emmanuel Macron untuk mencabut larangan distribusi barang dari Inggris. [caption id="attachment_417375" align="alignnone" width="900"] Pintu perbatasan akhirnya dibuka lagi (Foto: Reuters)[/caption] Akhirnya kedua pemimpin negara itu mencapai kesepakatan. Pintu perbatasan akan kembali dibuka pada hari ini, Rabu (23/12/2020). Selain itu juga tercapai kesepakatan bahwa warga Perancis dan anggota Uni Eropa lainnya dapat pulang dari Inggris, asal tes Covid-19 menunjukkan hasil negatif, dan berlaku kurang dari 72 jam. Oleh karena itu otoritas Inggris kini sibuk menyiapkan testing Covid-19 di sejumlah lokasi, namun mereka mengingatkan, proses ini membutuhkan waktu yang tidak sebentar. Reuters