dalam laporan yang berjudul “Salam Komando Tommy Soeharto dengan Habib Rizieq di Mekah”, yang dimuat pada 7 Juli 2018. Dalam artikel diceritakan Ketum Partai Berkarya Hutomo Mandala Putra (Tommy Soeharto) bertemu dengan Habib Rizieq Syihab di Mekah, Arab Saudi. Rizieq disebut mendoakan Berkarya, yang kini masuk sebagai partai peserta Pemilu 2019. "Silaturahmi saat Mas Tommy umrah beberapa waktu lalu. Itu silaturahmi biasa, kedua pemimpin ketemu silaturahmi. Biasa karena antar-kedua tokoh, saling dialog," ungkap Sekjen Partai Berkarya Priyo Budi Santoso saat berbincang dengan detikcom, Sabtu (7/7/2018).Menurut Priyo, Tommy dan Habib Rizieq memang berbicara soal politik. Hanya, hal yang dibicarakan bukan politik praktis, seperti Pilpres 2019."Tidak secara khusus bicara politik, lebih pada membahas masalah-masalah bangsa dan hal-hal yang jadi keprihatinan bersama, termasuk keinginan sama-sama kita ingin mencari solusi masalah bangsa. Keduanya mendoakan negara kita ke depan bisa lebih baik," kata Priyo."Apa pun di mata kami, Habib Rizieq adalah tokoh bangsa, tokoh umat, yang akhir-akhir ini fenomenal dan dihormati oleh umat. Kami memberikan penghormatan yang sama. Selain nilai-nilai keagamaan, nilai-nilai kebangsaan dan Pancasila beliau, yang oleh sebagian orang diragukan, ternyata tidak seperti itu," tambah dia.(Link: https://news.detik.com/berita/d-4103494/salam-komando-tommy-soeharto-dengan-habib-rizieq-di-mekah )Dari referensi ini, tidak ditemukan pernyataan Tommy seperti yang diklaim dalam unggahan. Jadi antara narasi dengan foto yang diposting di Facebook tidak berhubungan karena perbedaan waktu dan konteks yang sebenarnya. Kemudian terkait sumber pernyataan Tommy, penelusuran lewat mesin perambah