RAT KONI DKI, Jaga Asa Juara Umum PON Papua Di Tengah Pandemi Covid 19

RAT KONI DKI mendapat apresiasi dari KONI Pusat Dan Kadispora tetap menjaga asa juara umum PON Papua, ditengah pandemi Covid 19.  Rapat Anggota Tahunan (RAT) KONI Provinsi DKI Jakarta mendapat apresiasi dari KONI Pusat. Pasalnya, dalam kondisi pandemi Covid-19 atlet DKI Jakarta masih tetap bersemangat latihan dengan cara apa pun, seperti latihan mandiri di rumah masing-masing.“Saya selaku Ketua Umum KONI Pusat merasa salut terhadap KONI DKI Jakarta yang tetap bersemangat membina atlet dalam kondisi pandemik Covid-19. Diharapkan KONI DKI dapat memberikan kontribusi atlet yang lebih banyak untuk tim nasional hingga tingkat internasional di cabang olahraga apa pun,” kata Ketua Umum KONI Pusat Marciano Norman dalam sambutannya yang dibacakan lewat virtual oleh Wakil Ketua Umum KONI Pusat Sudarno di Jakarta, Sabtu (21/11/2021).RAT KONI DKI sendiri berjalan lancar dari pagi hari hingga sore yang diikuti sebanyak 56 peserta terdiri atas 47 cabang olahraga, 6 KONI Wilayah, dan 3 Badan Fungsional termasuk SIWO PWI Jaya. Tiga Komisi yang menjalani sidang-sidang, yakni Komisi A, B, dan C menerima laporan keuangan KONI DKI Jakarta tahun 2019 dan 2020, serta mendukung rencana program kerja tahun 2021.Ketua Umum KONI DKI Jakarta Djamhuron P Wibowo dalam sambutannya menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh cabang olahraga yang tetap semangat dan konsisten dalam menjalankan program latihan persiapan PON. Apalagi kini Kadispora sudah membuka pintu untuk digunakannya fasilitas olahraga milik pemerintah provinsi DKI Jakarta seperti GOR dan sarana olahraga terbuka lainnya.“Saya bangga melihat cabor tetap punya semangat yang tinggi untuk mencapai apa yang dicita-citakan meraih juara umum PON XX/2021 Papua. Kami bersama pengurus tidak pernah menyerah kalau belum berhasil. Bagaimanapun kami terus berupaya untuk mencapai hasil yang diinginkan. Artinya kita bersama-sama tetap menjaga semangat dan kekompakan untuk mencapai prestasi terbaik di PON Papua nanti,” kata Djamhuron sebelum menutup RAT.[caption id="attachment_404209" align="alignnone" width="780"] Ketua Umum KONI DKI Jakarta Djamhuron P Wibowo. Foto : KONI DKI[/caption]Sementara itu Pemerintah Provinsi (Pemrov) DKI Jakarta juga memberikan apresiasi terhadap kinerja KONI DKI dalam membina atlet menuju Pekan Olahraga Nasional (PON) XX/2021 Papua. Kendati dalam suasana Pembatasan Sosial Berskala Berskala (PSBB), KONI DKI tetap melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) secara virtual dengan mengedepankan protokol kesehatan.“Atas nama Pemprov DKI Jakarta, kami memberi apresiasi kepada KONI DKI Jakarta yang tidak pernah lelah dalam mempersiapkan atlet menuju PON. Walaupun dalam kondisi pemberlakuan PSBB tapi atlet terlihat bersungguh-sungguh melakukan latihan secara mandiri,” kata Kepada Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Achmad Firdaus mewakili Gubernur Provinsi DKI Jakarta membuka RAT KONI DKI secara virtual di Jakarta, Sabtu.Dikatakan, atlet DKI Jakarta harus berjuang sekuat tenaga untuk merebut supremasi tertinggi olahraga nasional PON XX/2021 Papua. Dalam upaya meraih prestasi tertinggi di PON, Pemprov DKI Jakarta dalam hal ini Gubernur dan DPRD telah memberikan support seluas-luasnya kepad atlet dan pelatih untuk menggunakan fasilitas olahraga milik Pemprov.“Kami sudah membuka pintu untuk atlet DKI Jakarta yang dipersiapkan untuk PON agar menggunakan fasilitas olahraga milil Pemprov,” lanjut Kadispora.Kadispora mengharapkan mudah-mudahan pebinaan atlet DKI Jakarta lebih terarah dan terukur dengan tetap melakukan pembinaan terhadap atlet muda. Dengan demikian, prestasi atlet DKI Jakarta secara berjenjang dari pelajar, mahasiswa, hingga atlet prestasi dapat berjalan dengan baik.Sebelumnya Gubernur Anies Baswedan secara virtual mengucapkan selamat atas terselenggaranya RAT KONI DKI secara virtual dengan mengedepankan protokol kesehatan. Ia menyampaikan pesan singkatnya agar KONI DKI Jakarta dapat mengatasi tantangan-tantangan yang dihadapi dalam persiapan menuju PON Papua, sehingga melahirkan prestasi yang diharapkan.