Penyanyi sekaligus aktris Jennifer Lopez mengakui sangat berjuang dengan masalah kesehatan mentalnya saat ia sekeluarga harus terus menjalani karantina virus corona. Jennifer Lopez lebih memilih untuk mengurung diri dan keluarganya karena takut akan efek pandemi virus Covid-19.Diam dirumah selama beberapa bulan terakhir ternyata mengakibatkan J.Lo depresi. Bahkan bintang Hustlers ini tak mampu menguasai emosi dirinya dan anak kembarnya yang berusia 12 tahun, Max dan Emme."Anda tahu, itu tidak mudah. Dan selama pandemi ini saya pikir setiap orang mengalami saat-saat ketika mereka depresi atau mereka takut tentang apa yang akan terjadi," katanya kepada stasiun radio Spanyol, El Zol 107,9.Karena terlalu emosi, putri J.Lo pernah menangis karena tak bisa bertemu dan bermain dengan teman-temannya."(Ada) momen di mana Emme, putri saya, datang ke tempat tidur saya dan menangis. Ia berkata : 'Mengapa ini terjadi? Saya merindukan teman-teman saya. Mengapa ini terjadi dalam hidup kita?'" cerita pelantun On the Floor.Dalam sebuah wawancara dengan Ellen DeGeneres, J.Lo juga mengaku kesulitan dengan homeschooling anak-anaknya."Apa ini? Saya bukan seorang guru," katanya." Apakah Anda pernah melihat matematika yang anak-anak lakukan sekarang? Ini matematika baru ... ini gila. Dan sebagian besar waktu saya seperti, Oke. Ya, mari kita cari pemecahan soal itu," lanjutnya.Untungnya Jennifer Lopez menemukan hal yang bisa mengobati depresinya yaitu menyibukan diri dengan pekerjaan rumah."Lebih penting pada hari-hari ketika Anda merasa buruk adalah anda bangun dan melakukan sesuatu," ucap aktris asal Spanyol itu."Lakukan sedikit olahraga di rumah, lakukan sesuatu yang akan membuat Anda merasa baik. Masak sesuatu yang Anda suka, angkat diri Anda, lanjutkan," tambahnya lagi.Tak hanya harus terus berada di rumah, rupanya J.Lo merasa sedikit patah hati karena pernikahannya dengan Alex Rodriguez harus tertunda akibat pandemi virus corona.Untuk itu ia hanya bisa berpasrah pada nasib dan putusan Tuhan, menunda jadwal pernikahannya sampai waktu yang belum ditentukan.
Jennifer Lopez Merasa Depresi Harus Karantina Diri Sejak Awal Pandemi
Rabu, 18 November 2020 - 12:12 WIB
Baca Juga :