Kapal Ambulans Bocor, 22 Tenaga Medis Dievakuasi Tim SAR TNI AL Makassar

evakuasi kapal ambulans bocor-2 (Foto : )

Sebanyak 22 tenaga medis yang setiap harinya bertugas antar pulau di Sulawesi Selatan, berhasil dievakuasi Tim Basarnas dan personil SAR TNI AL VI Makassar. Kapal ambulans yang ditumpanginya mengalami kebocoran di tengah laut. Suasana evakuasi cukup menegangkan dilakukan oleh gabungan Tim Basarnas dan personil SAR TNI Angkatan Laut VI Makassar. Sebanyak 22 tenaga medis dan tiga anak buah kapal, berhasil dievakuasi saat kapal ambulans yang ditumpanginya mengalami kebocoran pada sisi lambung kapalnya.[caption id="attachment_400306" align="alignnone" width="900"] Sebanyak 22 Tenaga Medis dan 3 ABK yang berhasil dievakuasi di perairan Pulau Bone Tambung, Makassar (Foto: ANTV/ Abdullah Daeng Sirua)[/caption]Kapal ambulans rombongan tim medis ini  mengalami kebocoran di perairan Pulau Bone Tambung, Makassar, Sulawesi Selatan, setelah balik dari kegiatan bakti sosial di Pulau Lanjukang. Beruntung prajurit TNI AL dan Tim Basarnas Makassar, berhasil mengevaluasi mereka.  Rombongan tim medis, yang terdiri dari 22 tenaga medis Dinas Kesehatan Makassar dan tiga ABK berhasil dievakuasi dengan menggunakan KAL Mamuju I-6-64 milik TNI  AL.Sebelumnya, rombongan Tim Medis Dinas Kesehatan Kota Makassar, berangkat menuju Dermaga Losari ke Pulau Lanjukang, menggunakan kapal ambulans laut, untuk menggelar bakti social.  Saat dalam perjalanan pulang dari Pulau Lanjukang, kapal mengalami kebocoran pada bagian lambung, setelah dihempas ombak, di wilayah perairan Pulau Bone Tambung, kemudian ABK berinisiatif untuk merapat ke pulau tersebut.“Dari 25 korban kapal bocor, 14 tenaga medis berhasil diselamatkan menggunakan kapal perang KAL Mamuju, menuju dermaga Lantamal, sementara 9 korban lainnya, diselamatkan Tim BPBD Makassar, untuk mendapatkan proses penanganan lebih lanjut, “ ujar Danlantamal VI, Makassar, Laksamana Pertama TNI Benny Sukandari.Abdullah Daeng Sirua | Makassar, Sulawesi Selatan