Bali United Sambut Gembira Renovasi Stadion I Wayan Dipta untuk Piala Dunia U-20

Bali United sambut gembira renovasi Stadion I Wayan Dipta untuk Piala Dunia U-20. Manajemen dan pelatih Bali United hadiri penandatanganan kontrak renovasi venue persiapan Piala Dunia U-20 2021. Bali United akan mendapatkan manfaat secara langsung dari rencana renovasi Stadion Kapten I Wayan Dipta dalam rangka perispan sebagai salat satu tuan rumah penyelenggara Piala Dunia U-20 tahun depan.Fasilitas stadion setelah renovasi pasti akan meningkatkan kualitas Stadion Kapten I Wayan Dipta sebagai stadion bertaraf internasional. Dengan demikian Bali United semakin eksis menggunakan Stadion I Wayan Dipta untuk menggelar pertandingan internasional khususnya di kompetisi AFC.Adapun yang menjadi lingkup kegiatan untuk renovasi Stadion Kapten I Wayan Dipta sendiri antara lain pekerjaan persiapan, pekerjaan rehabilitasi struktur, pekerjaan arsitektur, pekerjaan mekanikal, elektrikal, dan plumbing, pekerjaan lapangan, pekerjaan lampu lapangan 2.400 lux, pekerjaan kursi dan scoring board, pekerjaan kawasan dan penambahan serta penyambungan daya.Kemudian lingkup kegiatan renovasi lapangan penunjang latihan meliputi pekerjaan persiapan, pekerjaan lapangan, pekerjaan lampu lapangan 800 lux, dan pekerjaan area. Empat lapangan latihan yang disiapkan untuk menunjang Stadion utama I Wayan Dipta meliputi Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Gelora Samudra, Kuta, Badung, dan Gelora Tri Sakti, Legian, Badung.Manajemen Bali United terlibat hadir dalam acara penandatangan kontrak dan kick off renovasi Stadion dan lapangan sepak bola persiapan Piala Dunia U-20 Tahun 2021 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar Bali. Tampak dua pelatih Bali United Youth, Made Pasek Wijaya dan Kadek Wardana juga turut hadir meramaikan acara yang dihadiri Gubernur Bali dan Bupati Gianyar tersebut.Upacara ceremonial penandatanganan kontrak tersebut dilakukan di tiga tempat berbeda yaitu Bali, Jakarta, dan Solo secara virtual. Terlihat Menteri Pembangunan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Menteri Pemuda Olahraga berada di Jakarta sedangkan Ketua Umum PSSI berada di Bandung mengikuti acara yang diselenggarakan secara virtual tersebut. Seluruh acara yang dilaksanakan dalam tiga tempat tersebut tetap memperhatikan protokol kesehatan.Kadek Wardana sebagai salah legenda sepak bola Bali dan terakhir membela tim kebanggaan masyarakat pulau dewata, Bali United turut memberikan komentarnya. Ia mengakui bila ini adalah sejarah berharga pulau Bali bisa menjadi salah satu pilihan tempat penyelenggaraan ajang sepak bola Internasional tersebut."Tentu sebagai masyarakat Bali bangga dengan terpilihnya pulau ini sebagai salah satu tempat penyelenggaraan Piala Dunia U-20 tahun depan. Selain sebagai sejarah berharga yang patut dibanggakan, ini menjadi kesempatan juga mengembalikan perekonomian masyarakat di bidang pariwisata karena dampak pandemi yang terjadi tahun ini," ungkap pelatih kiper Bali United Youth ini.[caption id="attachment_399359" align="alignnone" width="900"] Renovasi akan meningkatkan kualitas Stadion Kapten I Wayan Dipta sebagai stadion bertaraf internasional. Dengan demikian Bali United semakin eksis menggunakan Stadion I Wayan Dipta untuk menggelar pertandingan internasional khususnya di kompetisi AFC. (Foto : Bali United)[/caption]Sementara I Made Pasek Wijaya sebagai pelatih kepala Bali United Youth di tim U-18 tahun lalu, juga mengomentari dua pemain muda mereka yang kini tengah mengikuti persiapan bersama skuad Garuda Muda U-19. Mereka adalah Irfan Jauhari dan Komang Tri Arta Wiguna yang menjadi bagian Timnas U-19 dari pemusatan latihan di Kroasia beberapa waktu lalu."Sebagai seorang pelatih tentu bangga dengan prestasi Irfan Jauhari dan Komang Tri yang bisa ikut dalam pemusatan latihan bersama Timnas Indonesia. Selain mereka juga ada Kadek Dimas. Hanya saat ini yang masih berproses adalah dua pemain tersebut. Saya berharap mereka bisa berusaha dan bekerja keras untuk mendapatkan satu tempat di skuad Timnas yang akan tampil pada Piala Dunia U-20 tahun depan," harap ayah dari Andhika Wijaya ini.Acara ceremonial penandatangan kontrak yang dilakukan di Bali tersebut ditutup dengan peletakan batu dan beberapa alat sembahyang untuk mendukung proses pelaksanaan renovasi. Masa pelaksanaan tahapan renovasi ini akan berlangsung selama 180 hari kalender. Terhitung mulai hari Jumat, 6 November 2020 dan berakhir pada hari Jumat, 7 Mei 2021 mendatang.