soft copy KTP, foto, ijazah, transkrip akademik, akta kelahiran, dan sertifikasi kemampuan bahasa Inggris (TOEFL ITP, TOEFL IBT, TOEFL prediction, TOEIC, dan IELTS)."Selain di web rekrutmen.pln.co.id, semua lowongan ataupun panggilan untuk seleksi tidak bisa dipertanggungjawabkan. Jadi, silakan buka web tersebut untuk info rekrutmen," ucap Arsyadany.Dirinya menambahkan, jika ada pengumuman perihal rekrutmen PLN, peserta akan diinformasikan melalui email rekrutmen@pln.co.id dan SMS blast dengan masking PT PLN. Jadi, selain dari email tersebut, sudah dipastikan informasi tersebut hoax ."Informasi tersebut hanya bisa dilihat secara pribadi melalui menu PENGUMUMAN TES setelah peserta login menggunakan akun yang dimiliki masing-masing peserta," kata Arsyadany.Dari kroscek dan referensi di atas dapat disimpulkan , surat rekrutmen pegawai PLN tingkat SMA/S1 tahapan tahun 2020 tersebut adalah tidak benar. PT PLN (persero) mengkonfirmasi bahwa pihaknya saat ini tidak sedang melakukan rekrutmen pegawai.Informasi masuk dalam kategori fabricated content atau konten palsu. Fabricated content menjadi jenis konten palsu yang paling berbahaya. Konten ini dibentuk dengan kandungan 100% tidak bisa dipertanggung-jawabkan secara fakta. Biasanya, fabricated content berupa informasi lowongan kerja palsu dan lain-lain.
KROSCEK: Rekrutmen Pegawai PLN Tingkat SMA/S1 Tahapan Tahun 2020
Selasa, 10 November 2020 - 14:21 WIB