BNNP Jawa Tengah Ungkap Peredaran Permen Narkoba

Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi Jawa Tengah mengungkap peredaran narkoba jenis baru, berupa permen yang mengandung tetra hydro cannabinol ( THC) dari Amerika Serikat. Senyawa THC merupakan senyawa utama terdapat dalam tanaman ganja dan dapat menimbulkan halunisasi bagi penggunanya. Pengungkapan narkoba jenis baru berawal dari informasi pengiriman paket diduga narkotika dari Amerika Serikat ke Pekalongan, Jawa Tengah. Mendapat informasi, tim gabungan yang terdiri dari Tim BNNP Jawa Tengah dan Bea Cukai, berhasil mengamankan seorang berinisial NHF (32 tahun) warga Kajen Kabupaten Pekalongan, sesaat setelah menerima paket. Dalam penggledahan isi paket, didapat enam ampul cairan mengandung tetra hydro cannabinol (THC) dan juga dua bungkus plastik berisi 79 persen mengandung THC.  THC merupakan senyawa utama, yang terdapat di dalam tanaman ganja, dan dapat menimbulkan halunisasi bagi penggunanya. Dari pemeriksaan petugas, NHF mengaku mendapatkan kiriman barang paket dari temannya di Amerika, dan untuk dikonsumsi sendiri. Kepala BNNP Jawa Tengah, Benny Gunawan mengatakan, perkembangan narkotika makin hari makin beragam jenisnya, mulai dari bahan alami hingga sintetis dengan, nama new physicoactive subtance (NPS). “Peredaran narkoba jenis baru saat ini menjadi trend di wilayah Jawa Tengah, selain harganya lebih murah, efek yang dirasakan sama. Kasus tersebut banyak ditemukan di Tegal, Semarang, Kendal dan Banjarnegara, dan kerap melibatkan para remaja, dengan peredarannya melalui media social, “ ujar Benny. Didiet Cordiaz | Semarang, Jawa Tengah