Khabib Nurmagomedov berhasil memenangi laga UFC 254 yang digelar di Pulau Yas, Abu Dhabi, UAE, usai 'membekuk' Justine Gaethje dengan Triangle Choke. Di balik kemenangan itu, terdapat alasan mulia mengapa Khabib memilih mengalahkan Justin Gaethje dengan kuncian triangle choke (teknik menyilangkan kaki ke leher).Khabib berhasil mempertahankan gelar Kelas Ringan MMA dan keluar sebagai pemenang setelah Justin Gaethje menyerah di ronde kedua. Kemenangan ini memperpanjang rekor Khabib dengan catatan 29-0.Sebelum pertandingan, Gaethje telah mengatakan kepada media bahwa dia tidak akan menyerah (tap out) saat melawan petarung asal Rusia.Pensiunan MMA, Daniel Cormier, mengungkapkan The Eagle tahu Gaethje adalah pria yang memegang kata-katanya."Dia (Khabib) memberi tahu saya ketika dia menonton wawancara selama seminggu, dia melihat bahwa Justin mengatakan tidak akan pernah melakukan tap out,” ungkap Cormier dalam acara DC & Helwani seperti dikutip dari Sportbible."Jadi ketika dia (Khabib) akan melakukan kuncian, dia mengatakan itu kuncian favorit ayahnya, mulai dari posisi mount, lalu ke armbar dan kemudian triangle," lanjutnya.[caption id="attachment_393099" align="aligncenter" width="900"]
Terungkap, Mengapa Khabib Nurmagomedov Pilih Triangle Choke dan Menangis Usai Kalahkan Gaethje
Selasa, 27 Oktober 2020 - 20:59 WIB