Telaga Menjer merupakan satu dari sekian banyak telaga yang ada di Wonosobo, Jawa Tengah. Jika Telaga Merdada, Cebong, Pengilon, maupun Telaga Warna ada di pegunungan Dieng, maka Telaga Menjer berada di bawahnya. Tepatnya di lereng Gunung Seroja, Kecamatan Garung. Panoramanya indah, tenang dan penuh energi. Akses ke Telaga Menjer lebih dekat jika ditempuh dari Wonosobo. Setengah jam perjalanan saja naik mobil maupun sepeda motor. Jalurnya sama dengan yang menuju Dieng. Namun sesampai di Pasar Garung ada pertigaan. Kalau lurus ke Dieng, kalau kiri menuju Telaga Menjer.[caption id="attachment_389865" align="alignnone" width="900"] Pemandangan menyejukkan di kawasan sekitar Telaga Menjer. Foto: Teguh Joko Sutrisno | ANTV[/caption]Telaga Menjer berada di sebuah cerukan yang dalam dan dikelilingi bukit. Airnya sangat tenang. Bahkan terkesan hening. Namun dibalik keheningannya, Telaga Menjer menyimpan energi yang sangat besar.[caption id="attachment_389867" align="alignnone" width="900"] Foto: Teguh Joko Sutrisno | ANTV[/caption]Telaga menjadi waduk alami yang limpasan airnya menghasilkan tenaga. Itulah sebabnya energi hidro dari Telaga Menjer dimanfaatkan oleh Indonesia Power menjadi sumber pembangkit listrik tenaga air (PLTA).Sebagai tempat wisata Telaga Menjer termasuk andalan Wonosobo selain Dieng. Ketenangan jelas menjadi daya tarik utama. Baru kemudian pengelola menambahkan beberapa kegiatan penunjang. Seperti bersampan atau naik gethek bambu keliling telaga."Beda ya dengan perahu boat di waduk lainnya yang melaju cepat. Kalau di sini pakai bambu panjang yang dirakit jadi satu, namanya gethek. Meaki digerakkan mesin, tapi lajunya lebih pelan tapi pasti, sehingga menikmati perjalanan keliling telaga juga lebih nyaman," kata Anka, wisatawan asal Semarang.[caption id="attachment_389869" align="alignnone" width="900"]
