Tanggapan Shin Tae-yong soal kekalahan 0-3 Timnas U-19 dari Bulgaria. Ujicoba perdana Timnas U-19 menghadapi Bulgaria di International U-19 Friendly Tournamen 2020 di Kroasia berakhir dengan kekalahan skuat Garuda 0-3.
Skuat asuhan Manajer Pelatih Timnas U-19 Shin Tae-yong mendapat pelajaran berharga saat menghadapi Timnas Bulgaria U-19 di Turnamen Persahabatan antara negara bertajuk Internasional U-19 Friendly Tournament 2020 yang digelar di Stadion Igraliste NK Polet, Sveti Martin na Mauri, Kroasia, Sabtu (5/9/2020).
Irfan Jauhari dan kawan kawan menelan kekalahan perdana dari Bulgaria dengan skor 3-0. David Maulana dan kawan kawan mampu bertahan dan memaksa skor imbang tanpa gol hingga menit ke 75.
Namun para pemain Timnas U-19 Indonesia tampaknya masih memiliki penyakit Timnas Indonesia sebelumnya yaitu hanya mampu bermain dengan konsentrasi tinggi dengan dukungan fisik yang kuat selama 75 menit pertama. Rata rata mereka akan kehilangan konsentrasi seiring dengan merosotnya kemampuan fisik setelah digenjot selama 75 menit.
Hal itu terlihat saat memasuki menit, ke 75, para pemain Timnas U-19 Indonesia mulai kehilangan konsentrasi saat menahan gempuran para pemain Timnas Bulgaria U-19. Para pemain Timnas Bulgaria dimotori striker Martin Petrov makin tajam dalam melakukan gempuran ke daerah pertahanan skuat Garuda.
Serangan Martin Petkov yang berada di kotak penalti Indonesia berhasil melesakkan bola ke dalam gawang Indonesia yang dikawal kiper Muhammad Adi Satryo di menit ke-78. Martin Petrov sukses menjebol gawang Adi Satryo melalui sundulan memanfaatkan tendangan bebas. Skor 1-0 untuk Bulgaria.
Kelemahan dalam menjaga bola bola atas inilah yang menjadi konsentrasi Shin Tae-yong dalam mencari pemain belakang dengan tinggi badan seperti orang Eropa. Shin Tae-yong sebenarnya sudah memiliki center bek keturunan Inggris Elkan Baggot yang memiliki tinggi badan 192 cm. Namun Elkan Baggott tidak mendapatkan ijin dari klubnya Ipswich Town untuk mengikuti pemusatan latihan lanjutan di Kroasia sejak 30 Agustus hingga akhir September 2020.
Elkan Baggott hanya bisa mengikuti pemusatan latihan dari 25 Juli hingga 8 Agustus 2020 sebelum kembali pulang ke Inggris untuk memperkuat klubnya Ipswich Town U-18 tampil di kompetisi junior U-18 Inggris.
Kebobolan satu gol dari Martin Petkov menurunkan moral para pemain Timnas U-19. Berselang empat menit kemudian, gawang Adi Satryo kembali kebobolan pada menit ke-82. Kali ini Bulgaria berhasil menggandakan kedudukan setelah tembakan dari jarak jauh Stanislav Shopov masuk ke gawang Adi Satryo. Skor bertambah 0-2 untuk keunggulan Bulgaria.
Mental bertanding Rizky Ridho dan kolega tampaknya menjadi PR yang harus dipoles oleh Shin Tae-yong, selama pemusatan latihan Timnas di Kroasia. Dua gol Bulgaria semakin menurunkan kewaspadaan para pemain Indonesia. Kerjasama Andi Irfan, David Maulana dan kawan kawan semakin mudah dipatahkan setelah tertinggal dua gol.
Hal ini dimanfaatkan oleh para pemain Bulgaria untuk melakukan serangan cepat dan enam menit kemudian, Martin Petkov dan kolega berhasil menjebol gawang skuat Garuda. Lagi Lagi aksi striker Bulgaria Martin Petkov berhasil mencetak gol keduanya pada menit 88' untuk merubah skor menjadi 3-0.
Menanggapi kekalahan 0-3 Timnas Indonesia dari Bulgaria, Manajer pelatih tim nasional Indonesia Shin Tae-yong tidak mempermasalahkan kekalahan Saddam Emiruddin Gaffar CS dengan skor 0-3 dari Bulgaria, Sabtu (5/9).
"Tidak masalah meski harus kalah," kata Shin tae-yong seperti dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Minggu.
Juru taktik asal Korea Selatan itu menegaskan bahwa Timnas U-19 masih terus berproses menjadi lebih baik. Performa David Maulana dan kawan-kawan akan terus ditingkatkan dengan berbagai menu latihan yang akan diberikan.
"Yang jelas tim masih berproses karena materi latihan dengan intensitas tinggi dan para pemain sudah menunjukkan kerja kerasnya di pertandingan tadi," kata Shin Tae-yong.
Turnamen Persahabatan U-19 Internasional menjadi bagian dari pemusatan latihan (TC) Timnas U-19 di Kroasia. Selain mengikuti International U-19 Friendly Tournament 2020 di Kroasia, Irfan Jauhari dan kawan kawan nantinya akan menjalani pertandingan uji coba menghadapi beberapa kesebelasan seperti Timnas U-19 Qatar, Timnas U-19 Bosnia dan Herzegovina serta tim muda Dinamo Zagreb u-19.
TC yang berlangsung selama bulan September 2020 itu digelar sebagai skuat Garuda dalam persiapan menghadapi putaran final Piala Asia U-19 yang berlangsung di Uzbekistan pada 14-31 Oktober 2020.
Setelah Piala Asia U-19, Timnas U-19 diproyeksikan untuk menjadi cikal bakal Timnas U-20 Indonesia yang akan berkompetisi di putaran final Piala Dunia U-20 tahun 2021 di Indonesia. Sebagai tuan rumah, Timnas U-20 Indonesia lolos otomatis di putaran Final Piala Dunia U-20 yang dilaksanakan pada 20 Mei-12 Juni 2021 di Indonesia.
[caption id="attachment_371064" align="alignnone" width="900"]
Tanggapan Shin Tae-yong Soal Kekalahan Timnas U-19 dari Bulgaria 0-3
Minggu, 6 September 2020 - 16:26 WIB
Baca Juga :