Waspadalah! Gula Darah Naik Bisa Timbulkan Masalah Kesehatan Kronis

Waspadalah! Gula Darah Naik Bisa Timbulkan Masalah Kesehatan Kronis (Foto : )

Tanda-tanda gula darah naik yang perlu diwaspadai meliputi; kelelahan, sering buang air kecil, rasa haus meningkat, sakit kepala, dan pandangan kabur. Kadar gula darah naik perlu dikontrol agar tidak menimbulkan masalah kesehatan kronis seperti diabetes. Dilansir dari Web MD, kadar gula darah tinggi atau hiperglikemia bisa berakibat pada kerusakan saraf, pembuluh darah dan organ vital. Gula darah tinggi juga bisa menimbulkan komplikasi serius yang berujung fatal, yakni sindrom nonketotik hiperglikemik hyperosmolar. Kondisi ini dapat membuat penderitanya sering kencing, intensitas buang air kecil menurun, hingga mengalami dehidrasi parah. Melansir Self, berikut beberapa ciri-ciri gula darah naik yang perlu diwaspadai: Kelelahan Sering merasa lelah adalah awal ciri-ciri kenaikan gula darah dalam tubuh. Tak hanya pada penderita diabetes, otang dalam kondisi gula darah normal juga bisa merasa kelelahan saat gula darahnya melonjak. Salah satunya setelah makan karbohidrat dalam jumlah besar, seperti minuman yang yang sangat manis. Sering buang air kecil Ketika terlalu banyak gula dalam darah, ginjal secara otomatis akan mengeluarkan lebih banyak gula dengan cara membuangnya lewat kencing. Kondisi tersebut membuat orang yang gula darahnya naik jadi lebih sering kencing. Rasa haus meningkat Setelah tubuh kehilangan banyak cairan karena sering kencing saat gula darah naik, imbasnya seseorang jadi merasa sering haus. Semakin sering seseorang buang air kecil, rasa haus yang dirasakan juga semakin sering. Sakit kepala Saat tubuh kehilangan banyak cairan karena sering kencing, gejala lain yang kerap muncul adalah sakit kepala. Memang, sakit kepala bisa jadi tanda penyakit atau masalah kesehatan lain. Namun, di banyak kondisi termasuk saat gula darah naik, dehidrasi bisa memicu sakit kepala. Pandangan kabur Beberapa bagian tubuh yang tidak terduga bisa terdampak oleh kadar gula darah yang tinggi, salah satunya mata. Kelebihan gula darah bersama dengan air bisa terperangkap di lensa di tengah mata, sehinga pandangan jadi kabur. Berbeda dengan kondisi pandangan kabur pada penderita diabetes yang biasanya terjadi dalam jangka panjang, masalah penglihatan pada orang yang gula darahnya naik umumnya hanya sementara.